PROKAL.CO, TANJUNG REDEB – Prestasi kembali ditorehkan oleh pesepeda Bumi Batiwakkal - sebutan Kabupaten Berau. Namun, bukan Rizki Hidayatul Fadli yang mendapatkan medali. Kali ini giliran Amada Fajar Fadli yang meraih medali emas pada XC Race-Kerjuda Balap Sepeda di Desa Kutai Lama, Kutai Kartanegara, Sabtu (28/4).
Amada Fajar Fadli berhasil menjadi yang tercepat di kelas Pra-Pemula. Dia berhasil mencapai garis finis dengan catatan waktu 8 menit, 10 detik.
Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Berau Suhud mengatakan, Amada Fajar Fadli sangat memungkinkan untuk mengikuti jejak seniornya Rizki Hidayatul Fadli. Bahkan, Amada yang juga diturunkan di kelas pemula, hanya berada satu tingkat di bawah pembalap sepeda asal Berau Lee Rian Arya Wibawa yang berada di posisi lima.
Hal ini menunjukkan tren cabor sepeda pada program pembinaan dan prestasi mengarah pada jalur baik. “Amada dan Lee Rian adalah aset ISSI Berau. Kami akan mengorbitkan keduanya menjadi pembalap sepeda nasional, mengikuti jejak seniornya, Rizki Hidayatul Fadli,” kata Suhud kepada Berau Post, Minggu (29/4).
Amada saat ini baru berumur 14 tahun dan duduk di bangku kelas VIII SMPN 1 Berau. Putra dari pasangan Suwoto dan Sunarti ini diharapkan mampu menjadi pesepeda andalan Bumi Batiwakkal yang berprestasi di tingkat nasional hingga internasional.
“Ini baru permulaan. Nantinya, akan ada banyak lagi kejuaraan yang bakal diikuti oleh Amada. Tentunya, konsistensi saat latihan menjadi kunci kesuksesan Amada.
Suhud juga berterima kasih kepada orangtua dan pihak SMPN 1 Berau yang telah mengizinkan anaknya berlomba pada kejurda balap sepeda ini. Ia menerangkan, dengan dukungan seluruh pihak, Amada akan menjadi harapan dan andalan baru dalam dunia olahraga balap sepeda.
“Terima kasih atas izin dari orangtua dan pihak sekolah yang telah mendukung Amada menggeluti olahraga balap sepeda ini. Karena berkat doa dan dukungan semua pihak, maka Amada dapat meraih medali emas pertamanya,” pungkasnya. (rio/udi)