TANJUNG REDEB - Kabupaten Berau kini menjadi daerah yang berkembang. Pertambahan penduduk disertai dengan berdirinya pemukiman baru terus tumbuh di daerah ini. Perkembangan perumahan dan pemukiman ini pun harus ditata, khususnya di empat kecamatan terdekat, Tanjung Redeb, Sambaliung, Gunung Tabur dan Teluk Bayur.

Dalam upaya penataan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, melalui Dinas Perumahan dan Tata Ruang (DPTR) menyusun rencana pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan pemukiman.

Bertempat di ruang rapat Kakaban Setkab Berau, Selasa (15/12) kemarin, hasil penyusunan rencana pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan pemukiman ini dipresentasikan dihadapan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait. Pembahasan dipimpin Asisten II Bidang Pembangunan dan Perekonomian Setkab Berau, Samsul Abidin, didampingi Kepala DPTR Berau, Aprido Piarso.

Dalam arahannya, Asisten II Setkab Berau, Samsul Abidin, menegaskan pentingnya penyusunan rencana pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan pemukiman ini. Untuk itu ia berharap seluruh SKPD terkait, termasuk para camat dan lurah dari kecamatan yang masuk dalam penataan ini memberikan perhatian serius. Peran dari setiap peserta dengan memberikan masukan dan saran menurutnya sangat penting untuk memperoleh hasil yang maksimal dari penyusunan draf yang akhirnya nanti akan diusulkan menjadi peraturan daerah ini. “Penetapan dalam penataan kawasan ini harus bersinergi dengan keterlibatan seluruh stakeholder terkait,” tegasnya.

Kabupaten Berau dikatakan Samsul Abidin menjadi daerah yang berkembang dengan sebaran penduduk tidak merata yang disertai dengan perkembangan pembangunan yang begitu cepat. Pemenuhan infrastruktur yang sudah diwujudkan Pemkab Berau dikatakannya akhirnya diluar dari perencanaan yang dilakukan. Seperti pemenuhan air bersih yang ditarget baru akan ditingkatkan pada tahun 2020 mendatang.

Namun sejak lima tahun lalu kebutuhan akan air bersih sudah meningkat dengan daftar tunggu pelanggan yang terus bertambah. Kondisi ini pun harus disikapi cepat dengan peningkatan infrastruktur air bersih yang juga sudah mulai dilakukan.

“Seperti pemenuhan infrastruktur ini yang juga menjadi bagian penting dalam rencana penataan pengembangan perumahan dan kawasan pemukiman yang dilakukan,” ucapnya.

Disamping itu dikatakannya ada beberapa kawasan kawasan yang perlu mendapat perhatian. Mulai dari penetapan kawasan kumuh, maupun penetapan beberapa kawasan yang diharapkan tidak bertentangan dengan rencana detail tata ruang yang sudah disusun terdahulu. (hms4)