TANJUNG REDEB – Keberadaan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Kabupaten Berau dinilai sangat penting untuk membantu para pelaku usaha kecil mendapatkan modal dalam mengembangkan usahanya.
Wakil Bupati Berau Agus Tantomo, mengatakan pembentukan BPR tersebut bisa dimunculkan kembali. Namun, kata dia, BPR bukan satu-satunya solusi untuk membantu permodalan masyarakat mengembangkan usahanya.
Menurut Agus, solusi lain adalah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau juga bisa saja memfasilitasi para pelaku usaha kecil tersebut untuk mendapatkan bantuan permodalan dari bank yang selama ini bekerjasama dengan pemerintah.
“Bisa saja kami (pemkab) membantu melobikan ke bank yang bekerjasama dengan pemerintah, untuk memberikan kemudahan dan bunga yang lebih rendah kepada para pelaku usaha kecil ini,” jelas Agus, Jumat (15/4).
Apalagi, lanjut dia, beberapa waktu lalu Kepala Bankaltim Cabang Berau Amuniantoyo pernah menawarkan kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga yang cukup rendah.
“Saya ditemui oleh pimpinan Bankaltim, mereka menawarkan KUR dengan bunga yang lebih rendah. Nanti saya pelajari dulu, dan membicarakan hal ini lagi dengan pihak bank, siapa tahu bisa lebih rendah lagi bunganya,” jelas Agus.(*/sam/asa)