TANJUNG REDEB - Tak ada habisnya hiburan yang digelar di stan PT Berau Coal untuk menghibur pengunjung Berau Expo 2016 di Pasar Sanggam Adji Dilayas. Seperti Minggu (18/9) kemarin, stan PT Berau Coal makin meriah dengan kehadiran ibu-ibu Periska.
Ketua Stan PT Berau Coal, Firstian Ennandrian, menerangkan, selain menampilkan beberapa kegiatan seperti mini talk show dan paduan suara sebagai agenda rutin, stan Berau Coal juga dimeriahkan oleh istri-istri karyawan PT Berau Coal.
"Ya, mereka menggelar demo membuat tas rajut kepada para pengunjung, bukan hanya untuk memeriahkan acara namun kegiatan tersebut juga bertujuan untuk memberi penjelasan bagi wanita khususnya, agar dapat memanfaatkan barang yang ada," ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan tersebut berlangsung meriah. Banyak pengunjung yang tertarik untuk datang dan belajar membuat tas rajut. Bagi pengunjung yang sudah berpartisipasi, juga mendapatkan souvenir cantik dari PT Berau Coal.
"Ramai sekali, tadi (kemarin, red.) banyak yang ingin belajar membuat tas rajut, sebagian dari mereka ada juga yang ingin membelinya," katanya.
Pada sore harinya, sekitar pukul 16.00 Wita, juga ada penampilan tari perang dari Kampung Long Lanuk. Yang menceritakan tentang adanya sayembara untuk memperebutkan seorang putri. Biasanya tari perang juga dilakukan pada saat bulan purnama.
"Hari ini (kemarin, red.) banyak sekali kegiatan, malam hari akan ada paduan suara, mini games, dan akustik. Untuk semua pengunjung dapat mengikuti lomba yang ada, selain ada souvenir menarik, ada juga uang pembinaan untuk para pemenang," jelasnya.
Di stan PT Berau Coal kemarin, juga diisi pelatihan membuat animasi dari mahasiswa Akademi Komunitas Negeri (AKN) Berau dan Berau Training Center (BTS), yang diikuti beberapa siswa dari SMK 1 dan SMK 2 Berau.
Saddam Husein yang menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut, menjelaskan materi mengenai animasi dua dimensi yang biasanya digunakan untuk membuat komik. Walaupun program tersebut tidak ada di AKN, namun sangat bermanfaat bagi siswa, terutama para pecinta animasi.
"Dari para peserta sangat antusias, sebab mereka memang pecinta animasi dan bisa menguasai program yang telah diberikan," ujarnya. (*/sin/***/udi)