TANJUNG REDEB - Pameran pembangunan daerah yang diikuti seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk menampilkan berbagai program kerjanya, adalah moment bagi pemerintah, termasuk pemeritah kecamatan untuk mengekspos potensi daerah dan peluang investasi wilayahnya masing-masing.
Seperti yang disuguhkan stan Kecamatan Biatan pada Berau Expo 2016, yang tak kalah menarik dari stan lainnya. Stan pameran Kecamatan Biatan pada ajang Berau Expo kali ini juga menyuguhkan berbagai produk makanan khas serta hasil kerajinan tangan masyarakat dari delapan kampung yang dibina melalui program Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kecamatan.

Delapan kampung di wilayah Kecamatan Biatan yakni, Kampung Biatan Ulu, Biatan Ilir, Biatan Lempake, Karangan, Manunggal Jaya, Biatan Bapinang, Biatan Baru, dan Kampung Bukit Makmur Jaya.
“Kerajinan tangan yang dipamerkan seperti tas dan bunga yang terbuat dari sedotan plastik bekas, dan masih banyak hasil kerajinan tangan lainnya,” ungkap Kepala Seksi Pelayanan Umum dan Kesejahteraan Sosial, Kecamatan Biatan, Hermansyah saat disambangi Berau Post, kemarin (22/9).
Dijelaskannya, semua kerajinan tangan yang dipajang memiliki nilai ekonomis, mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah. “Misalnya saja, tempat gelas yang terbuat dari botol air mineral dijual dengan harga Rp 150 ribu. Walaupun hanya terbuat dari barang bekas tapi cara pembuatannya lumayan rumit,” ujarnya.
Selain itu, di stan tersebut juga dipamerkan tungku yang terbuat dari tanah liat yang biasanya digunakan untuk memasak. Hermansyah menyebut, tungku yang dipamerkan itu juga adalah hasil kerajinan tangan masyarakat Kecamatan Biatan. Hingga saat ini, masih ada beberapa masyarakat menggunakan tungku tersebut dengan menggunakan kayu bakar.
“Beberapa dari mereka masih menggunakan tungku tradisional ini, sebab mereka masih enggan menggunakan tabung gas karena takut meledak,” ungkapnya.
Diakuinya, Berau Expo ini memberikan ruang yang lebih besar kepada masing-masing kecamatan untuk menyampaikan potensi daerahnya serta daya tarik yang dimiliki, termasuk sektor pariwisata yang dikembangkan di setiap kecamatan di Berau. (*/sin/sos/asa)