TANJUNG REDEB - Bupati Berau Muharram, membuka rapat kerja daerah (Rakerda) ke IV Hidayatullah Berau yang digelar di Pondok Pesantren Al Ihsan Hidayatullah Tanjung Redeb, Jumat (8/2).
Selain dihadiri para peserta dari pengurus daerah Hidayatullah se-Berau, turut hadir unsur forum koordinasi pimpinan daerah, serta para santri Pondok Pesantren Al Ihsan Hidayatullah Tanjung Redeb.
Muharram mengungkapkan secara pribadi sejak usia sekolah telah sering berkecimpung di Hidayatullah. Bahkan, secara rutin mengikuti pengajian dan ikut bergotong-royong bersama.
Salah satu sumber pemikirannya juga terlahir dari Hidayatullah. Diakuinya, perkembangan Hidayatullah juga sudah sangat luar biasa dari masa ke masa dengan tersebar di seluruh kabupaten dan kota bahkan hingga ke kecamatan.
Muharram juga mengapresiasi Hidayatullah telah mengambil bagian dalam pembinaan umat dan bangsa, yang tentunya sangat membantu pemerintah daerah membangun keagamaan.
Semangat pergerakan dakwah disampaikan Muharram harus terus digaungkan. Dia mengajak Hidayatullah bersama dengan ormas lainnya bersatu bersama-sama memberikan pembinaan kepada umat.
“Saya yakin Hidayatullah adalah salah satu pergerakkan dakwah yang ikut berkontribusi mempertahankan eksistensi Islam di Indonesia,” ungkapnya.
Pemerintah Kabupaten Berau, kata Muharram memberikan perhatian serius dan berupaya mendukung peran Hidayatullah. Ia juga sangat terbuka menerima masukan dan pemikiran dari jajaran Hidayatullah untuk pembangunan Kabupaten Berau yang lebih baik.
Muharram yakin Hidayatullah akan semakin besar dengan berbagai perannya dalam mendukung pembangunan daerah. Salah satunya dengan menjaga kesatuan dan persatuan bangsa. Di mana saat ini sangat banyak isu-isu perbedaan yang dimanfaatkan sekelompok orang untuk melakukan perpecahan bangsa.
“Saya yakin Hidayatullah tidak akan mengikuti hal tersebut. Sehingga keutuhan bangsa dan negara tetap bersatu tanpa adanya perpecahan yang dapat menimbulkan kubu-kubuan. Mari kita tetap menjaga kebersamaan antarsesama warga negara Indonesia. Meskipun ada perbedaan keyakinan, selama tidak ada upaya untuk menganggu kita, mari tetap jaga kebersamaan. Mudah-mudahan tidak terjadi perpecahan yang justru menguntungkan segelintir orang,” pungkasnya. (hms5/har)