TANJUNG REDEB – Pengurus Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Berau usulkan tiga atlet untuk tampil di Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) 2019 yang digelar Juli mendatang.
Tiga atlet itu disebutkan Ketua ISSI Berau, Suhud, yakni Rizki Hadiyatul Fadli yang saat ini masih menjalani latihan di Solo bersama Club Custon cycling Indonesia Team (CCI) Solo, sekaligus persiapan Tour Langkawi di Malaysia, Lee Riaant Arya Wibawa yang kini menjalani latihan di Samarinda dan Samsutri sedang menjalani pemusatan latihan di Berau.
“Kami harap tiga atlet andalan Berau ini bisa mendapatkan medali di ajang Pra-PON nanti,” ujarnya.
Diungkapkannya, Pra-PON Balap Sepeda nanti rencananya bakal dilaksanakan di empat daerah yakni di Jawa Timur untuk nomor balap ITT dan Road Race, Sumatra Selatan untuk nomor XCO atau MTB, Jakarta untuk nomor BMX, serta di Jawa Barat untuk nomor Downhill.
“Mengenai persiapan atlet kami sudah siap tampil, tidak ada masalah untuk tiga atlet ini. Kami yakin dengan prestasinya yang selama ini menjuarai beberapa kejuaraan nasional maupun internasional, mereka hanya tinggal menunggu panggilan TC aja lagi,” katanya yakin.
Tapi disebutnya, ada satu hal yang penting untuk menunjang atlet, khususnya Rizki. Saat ini disebutnya, salah satu atlet andalannya itu sangat memerlukan peralatan sepeda untuk mengikuti setiap event salah satunya pada April nanti di Malasyia.
Menurutnya sepeda yang digunakan Rizki saat ini sudah tidak layak lagi untuk mengikuti event tingkat nasional apalagi internasional.
“Kami harap pemerinta bisa memberi bantuan untuk Rizki. Terlebih dia sering mengharumkan nama Berau di berbagai event bergengsi. Seperti saat Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) di Kutim mampu menyabet tiga medali emas untuk Berau, bahkan ISSI Berau terpilih sebagai juara umum untuk Balap sepeda di Kalimantan Timur,” tegasnya. (mar/sam)