TANJUNG REDEB – Potensi pariwisata di Kabupaten Berau tidak perlu diragukan lagi. Mulai wisata bahari, wisata alam, dan wisata sejarah. Bahkan, beberapa objek wisata di Bumi Batiwakkal sudah dikenal hingga mancanegara. Seperti wisata Bahari di Kepulauan Derawan.
Untuk mengembangkan sektor pariwisata di Berau, beberapa tahun terakhir, secara bertahap Pemkab Berau fokus memenuhi infrastruktur dan fasilitas penunjang di destinasi wisata yang ada.
Namun menurut Ketua DPRD Berau, Syarifatul Syadiah, tidak hanya didukung infrastruktur, untuk memacu dan meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Berau, penting juga dilakukan strategi pemasaran pariwisata.
Dikatakannya, di era millenial dan kemajuan teknologi saat ini, peran publikasi digital sangat mendukung untuk menarik minat wisatawan. Baik itu mancanegara maupun nusantara.
“Kemajuan teknologi digital itu memberi kemudahan untuk kemajuan sektor pariwisata. Melalui teknologi digital, kita bisa memasarkan potensi wisata yang ada,” kata Syarifatul.
Wisatawan saat ini aktif menggunakan medsos untuk mencari info wisata sebelum melakukan liburannya. “Jadi perlu strategi pemasaran mengikuti perkembangan era digital,” lanjutnya.
Dikatakannya, melakukan publikasi untuk meningkatkan kunjungan pariwisata juga harus sesuai dengan kondisi di lapangan. Sehingga tidak membuat kecewa wisatawan ketika datang berkunjung. Wisatawan yang datang diharapkan puas atas keindahan pariwisata Berau.
Selain itu, hal lain yang perlu diperhatiakan menurut Sari, kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk menerima wisatawan. “Termasuk sambutan ramah masyarakat. Supaya wisatawan merasa senang,” ujarnya.
Pengembangan sektor wisata ini diharapkan dapat menjadi salah satu sumber pendapatan terbesar bagi daerah. Kemajuan sektor parwisata juga bakal mendongkrak ekonomi masyarakat. (har)