TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau mendukung penuh rencana investasi yang ingin masuk ke Kabupaten Berau. Dengan banyaknya investasi yang masuk, diyakini bakal meningkatkan pembangunan dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Bupati Berau Muharram, dalam pertemuan dengan PT Inshen Mitra Abadi, Rabu (22/5). PT Inshen Mitra Abadi berencana berinvestasi di Bumi Batiwakkal untuk pengembangan industri briket arang.
Dalam kesempatan tersebut, Muharram menyampaikan bahwa Pemkab Berau akan memberikan dukungan penuh terhadap rencana investasi ini. Karena menurutnya dengan adanya investasi ini, akan menjadi pemacu bagi perkembangan industri di Berau. “Pemerintah akan memberikan ruang terhadap rencana ini,” kata Muharram.
Rencananya, pengembangan industri briket arang yang akan dioperasikan PT Inshen Mitra Abadi dipusatkan di Pelabuhan Mantaritip. Di mana saat ini pelabuhan tersebut sedang dalam tahap pembangunan. Dan tahun ini pemkab telah mengalokasikan anggaran senilai Rp 40 miliar untuk pembangunan jalan dan jembatan.
“Tentu saja pelabuhan ini harus diimbangi dengan pusat industri dan bisnis. Saya apresiasi dengan perusahaan, meskipun pelabuhan belum selesai tapi sudah mau menanamkan investasi di sana,” katanya.
Namun dalam rencana investasi ini, Muharram meminta agar pemkab dapat terlibat di dalamnya. Dengan pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang akan mengurus dalam bagian perizinan. “Perusahaan yang investasi tapi untuk izin lokasi akan ditangani BUMD. Jadi lahan ini tetap milik pemerintah kabupaten,” ujarnya.
Sementara Direktur PT Inshen Mitra Abadi, Rudianda, menyampaikan bahwa dalam rencana pengembangan industri briket arang ini, pihaknya mengajukan izin lokasi seluas 20 hektare. Dari pertemuan itu diharapkan bisa menghasilkan proposal kerja sama antara perusahaan dengan Pemkab Berau yang dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU).
Dipilihnya lokasi di Pelabuhan Mantaritip, kata Rudianda, karena potensi yang ada di sana sangat besar dan strategis. Dengan adanya pelabuhan tentu akan memudahkan perputaran industri nantinya. “Kita sudah melakukan banyak pertimbangan dan di sana sangat cocok untuk dibangun industri ini. Lahan di sana juga masih sangat luas, tentu akan produktif untuk dimaksimalkan,” pungkasnya. (hms5/har)