Lima Bulan Baru Dua Saksi Diperiksa

- Senin, 10 Juni 2019 | 14:36 WIB

TANJUNG REDEB – Fokus sempat teralihkan untuk pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Kasat Reskrim Polres Berau AKP Agus Arif Wijayanto pastikan segera lanjutkan sejumlah pengaduan, salah satunya laporan oleh mantan Komisioner Pemilihan Umum (KPU) Berau Nana Malina atas upaya pencemaran nama baik, pada Sabtu (5/1) lalu.

Hingga kini disebutnya, pihaknya telah meminta keterangan beberapa saksi yakni Rita Noratni dan Refliansyah yang juga merupakan terlapor. Sedangkan tiga Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Berau, serta mantan anggota KPU Provinsi Kaltim akan pihaknya agendakan.

“Saat ini (kami, red) masih dilakukan penyelidikan. Polres Berau sendiri membentuk tim penyelidikan untuk memintai keterangan, termaksud pelapor yang didampingi lawyer (pengacaranya, red),” katanya diwawancara Berau Post beberapa waktu lalu.

Karena itu juga disampaikannya, hingga kini pihaknya belum menetapkan siapapun menjadi tersangka. Apabila dalam tahap penyelidikan nanti barang bukti telah terpenuhi, barulah pihaknya akan melakukan gelar perkara hingga dan menaikkan laporan tersebut menjadi penyidikan.

“Di situlah akan kami tetapkan tersangka. Tapi kalau 184 atau alat bukti tidak terpenuhi, maka penyelidikannya akan kami hentikan,” tuturnya.

Seperti diketahui, dalam laporannya  Nana melaporkan lima orang di antaranya Sekretaris DPC Partai Perindo Refliansyah, tiga orang Komisioner Bawaslu Berau yakni Nadirah, Tamjidilah Noor, dan Ira Kencana, hingga mantan koleganya di KPU Berau yakni Rita Noratni atas dugaan pencemaran nama baik.

Pelaporan itu dilakukannya karena keputusan Bawaslu yang tidak tepat, dengan tetap membawa laporan ke DKPP, padahal barang bukti yang diajukan dinilainya prematur atau tidak kuat menjadi barang bukti.

Hal itu mengakibatkan, nama baiknya semakin tercemar karena mengisyaratkan dirinya benar-benar melakukan perbuatan, yang sebenarnya tidak dia lakukan. (arp/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB
X