Masyarakat Talisayan Gelap-gelapan

- Kamis, 13 Juni 2019 | 15:32 WIB

TALISAYAN – Pemadaman bergilir yang terjadi setelah Lebaran membuat masyarakat di Kecamatan Talisayan mengeluh.

Hal itu pun tidak dimungkiri Supervisor Teknik Pembangkit Listrik Negara (PLN) Unit Talisayan, Erlangga Yuda Permana. Pemadaman juga disebutnya dilakukan pada waktu yang tidak menentu.

"Selang seling juga. Pemadaman terakhir pas cuti bersama. Yang agak terasa itu Rabu (5/6) sore sampai Minggu (9/6). Tapi untuk saat sudah mulai normal," katanya pada Berau Post kemarin (12/6).

Dijelaskan Yuda, pemadaman bergilir dilakukan lantaran suplai listrik dari PT Tanjung Buyu Perkasa (TBP) ke PLN juga tidak rutin. Apalagi dengan rusaknya satu unit mesin miliknya, membuat suplai listrik ke masyarakat tidak maksimal sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan, terlebih pada malam hari yang bisa mencapai 1350 Kilowatt (kw).

"Tergantung TBP, biasanya TBP tidak menyuplai listrik kalau hari libur saja. Apalagi ada juga mesin kita yang alami gangguan. Selama TBP suplai listrik, kita enggak ada pemadaman," bebernya

"Saat ini mesin kami hanya mampu sampai 1120 KW saja, jadi masih kurang 250 KW. Insya Allah, jika mesin sudah bagus, tidak akan ada pemadaman lagi. Kecuali terjadi gangguan mesin," tandasnya. (*/sht/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Sinyal Kuat Isran-Hadi Kunci Gerindra

Rabu, 8 Mei 2024 | 20:00 WIB

Pyramid Game

Rabu, 8 Mei 2024 | 17:30 WIB

Kubar Fokus Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

Rabu, 8 Mei 2024 | 16:30 WIB
X