TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten Berau melanjutkan halalbihalal dalam rangkaian Hari Raya Idulfitri. Sesuai agenda yang telah disusun, rombongan yang dipimpin Bupati Muharram dan Wakil Bupati Agus Tantomo melakukan halalbihalal ke kecamatan pesisir selatan mulai dari Tabalar, Biatan, Talisayan, Batu Putih, dan Biduk-biduk.
Dalam agenda halalbihalal ini, rombongan bertolak dari Tanjung Redeb, Kamis (13/6) pagi menuju Kecamatan Biatan. Setelah dari Biatan, rombongan kemudian melanjutkan ke Kecamatan Batu Putih dan malamnya berlanjut di Biduk-biduk. Kemudian Jumat (14/6) pagi rombongan kembali melanjutkan ke Kecamatan Talisayan dan Tabalar.
Rangkaian halalbihalal bersama masyarakat di Pesisir Selatan ini turut dihadiri sekretaris kabupaten, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta seluruh masyarakat di Pesisir Selatan.
Bupati Muharram mengatakan, tujuan halalbihalal ini sekaligus bahan evaluasi pemerintah daerah terhadap program kerja yang akan dilakukan dalam satu tahun ini. Apa saja yang harus dibenahi dan dievaluasi untuk perbaikan program kerja pemerintah daerah.
“Melalui kegiatan ini masyarakat bisa saling bertukar informasi dengan pemerintah daerah. Di mana dalam kunjungan ini banyak Kepala OPD yang hadir. Tentu bisa menjadi pertukaran informasi mengenai hal-hal pembangunan satu tahun ke depan dan evaluasi satu tahun lalu,” katanya.
Bupati Muharram juga menyampaikan halalbihalal yang dilakukan sekaligus menjadi momentum dalam meningkatkan jalinan tali silaturahmi antara pemerintah daerah dengan masyarakat.
Dengan jalinan silaturahmi yang kuat, diharapkan juga bisa menjadi bagian dalam membantu pemerintah dalam menjalankan pembangunan. Melalui hubungan yang kompak dan akrab bakal memberikan bantuan nyata kepada pemerintah untuk melaksanakan roda pembangunan di masyarakat.
“Tidak mungkin pembangunan ini berjalan dengan baik dan maksimal tanpa kerja sama yang baik antara masyarakat dan pemerintah,” ujarnya.
Halalbihalal ini juga disampaikan Muharram, merupakan momentum untuk bersilaturahmi dan saling maaf memaafkan. Tidak hanya dengan sesama Islam, namun juga dengan agama lain.
Pada kesempatan itu, dia juga mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk tetap menjaga kualitas agama. Meski bulan Ramadan telah lewat, namun nilai-nilai takwa dalam beribadah harus dipertahankan. “Jangan sampai setelah Ramadan masjid-masjid kita malah sepi. Para jamaah harus tetap membangun masjid ini dengan roh ibadah,” katanya. (hms5/sam)
