Ditinggal Bekerja, Rumah Dijilat Jago Merah

- Kamis, 11 Juli 2019 | 14:32 WIB

TANJUNG REDEB – Satu rumah di Gang Lurus, Jalan Manunggal, RT 9 Kecamatan Tanjung Redeb, nyaris menjadi arang, Rabu (10/7). Pasalnya, rumah di kawasan padat penduduk tersebut sempat terbakar sekira pukul 10.30 Wita.

Dari penuturan Dwi, saksi mata yang juga warga setempat, dirinya melihat kepulan asap hitam dari bawah rumah milik Jupita (30). Melihat kepulan asap yang hanya berjarak beberapa rumah dari kediamannya itu, langsung dipastikannya dengan mendatangi sumber asap. Saat tiba di lokasi, ternyata api sudah mulai membesar dari dalam rumah. Sontak hal ini membuatnya bersama suaminya langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.

“Saya pas duduk di depan rumah. Lihat asap saya langsung ke sana,” katanya kepada Berau Post di lokasi kebakaran kemarin (10/7).

Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung membantu memadamkan kobaran api. Berselang 5 menit, datang petugas membawa 4 unit mobil pemadam kebakaran. Api yang mulai membesar, dapat dikuasai sebelum menghanguskan seluruh bangunan tersebut.

“Warga panik, karena di sini permukiman padat penduduk. Makanya langsung kami padamkan terlebih dahulu dan ada yang menghubungi pemadam kebakaran,” ungkapnya.

Warga yang berkumpul berusaha untuk mengeluarkan barang-barang berharga dari dalam rumah tersebut. Karena pemilik rumah sedang bekerja. “Kalau suami saya lihat tadi, diperkirakannya api berasal dari kasur atau tikar,” ujarnya.

Sementara itu Jupita pemilik rumah menuturkan, saat kejadian dirinya tengah di tempat kerja. Saat mendapat kabar rumahnya terbakar, dia langsung balik ke rumahnya. Dia menuturkan, saat pergi bekerja yang berada di rumah hanyalah anaknya ditemani pengasuhnya.

“Saya tidak mengerti bagaimana kejadiannya,” katanya.

Jupita mengatakan, akibat kebakaran tersebut dirinya mengalami kerugian puluhan juta rupiah, karena banyak barang rumah tangganya yang rusak akibat dijilat si jago merah. “Saya sampai sekarang belum bertemu dengan anak saya dan Mama Lia (pengasuh anaknya, red). Saya khawatir mereka masih panik,” tutupnya. (*/yat/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Safari Ramadan Kukar, Serahkan Manfaat JKM

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:29 WIB
X