TANJUNG REDEB – Belum lama ini, masyarakat Berau kembali dihebohkan dengan beredarnya video sekelompok remaja membawa senjata tajam yang diduga untuk mengancam warga Kecamatan Gunung Tabur.
Hal itu pun langsung ditelusuri jajaran kepolisian, hingga diketahui kelompok pemuda yang terdiri dari empat orang itu merupakan warga Kecamatan Talisayan. Mengetahui identitas empat remaja tersebut yakni FN (15), HL (14), KN (15), DI (16), jajaran Polsek Talisayan pun langsung mengamankan keempatnya.
Berdasarkan pengakuan empat remaja tersebut disebutkan Kapolsek Talisayan, Iptu Faisal Hamid, dalam video tersebut mereka hanya sekadar iseng. “Mereka semua masih berstatus pelajar dan di bawah umur. Ngakunya hanya iseng, tapi saat ini masih kami periksa juga,” katanya kepada Berau Post, Jum’at (12/7).
Pada keterangannya saat diperiksa polisi juga diakui Faisal, keempat remaja itu juga tidak mengerti mengapa video tersebut menjadi viral. “Awalnya mereka ngumpul bersama terus ada ide untuk membuat video itu, hanya untuk hiburan saja, namun malah viral,” bebernya.
Lanjut Faisal juga, pelaku meminta maaf kepada seluruh masyarakat Berau karena video tersebut banyak membuat masyarakat resah. “Mereka meminta maaf karena video tersebut banyak membuat orang lain tersinggung. Mereka berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya tersebut. Namun mereka saat ini masih menjalani pemeriksaan, dan akan diberikan pembinaan,” tutupnya. (*/yat/sam)
