Duta Wisata Berau, Kini Meniti Karier Lawyer

- Minggu, 21 Juli 2019 | 14:30 WIB

Cita-citanya ingin masuk sekolah kedinasan. Tepatnya di Akademi Polisi (Akpol). Namun, seiring berjalannya waktu, ia meniti karier profesional di beberapa perusahaan di ibu kota. Selanjutnya, mendirikan firma hukum bernama Adam & Aden Law Firm. 

ARI PUTRA, Tanjung Redeb

Usianya masih tergolong muda, 29 tahun. Pambayun Dewandaru Agung Prayoga mempunyai pengalaman cukup banyak dari dunia otomotif di jabatan manajemen. Bukan perusahaan otomotif biasa, namun seperti PT Astra International Tbk - Daihatsu, dan kemudian di Mercedes Benz Group Indonesia, perusahaan otomotif premium terbesar asal Jerman.

Ayah satu anak ini merupakan putra Berau yang terbilang sukses. Mengawali pendidikan di SMA 1 Berau dan melanjutkan studinya di universitas-universitas besar di Indonesia. yakni S1 Jurusan Ilmu Hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan S2 Hukum Ekonomi di Universitas Indonesia (UI).

Kini, Aden -sapaan akrabnya- tengah bekerja sama dengan rekannya mendirikan sebuah firma hukum Khusus di bidang Corporate, Industrial Relation & Employment. “Saat ini masih belum sepenuhnya jadi lawyer. Belum ujian advokat dan dilantik juga, karena masih dalam proses,” kata Aden.

Meski belum sepenuhnya di dunia lawyer atau pengacara, ia mengaku menjadi seorang pengacara merupakan passion atau suatu hal yang sejalan dengan jati dirinya. Bahkan, ia memastikan dalam waktu dekat ini akan fokus di firma hukumnya dan berencana meninggalkan statusnya di perusahaan.

Keputusannya salah satunya didasari karena pengacara khususnya di bidang bisnis merupakan karier yang menjanjikan masa depan yang baik. Saat masih aktif membantu firma hukum sahabat-sahabatnya beberapa tahun lalu, dan menjadi legal counsel di sebuah platform legal tech besar di Indonesia untuk membantu start-up & pebisnis mikro dan menengah, Aden merasa menjadi seorang konsultan, memberikan konsultasi hukum, hingga mencegah dan menyelesaikan konflik secara profesional merupakan suatu hal yang menantang, mengasyikkan dan menghasilkan.

“Kalau bahasa gaulnya sih gue banget. Karier di bidang ini harus diakui menjanjikan sekali. Saat ini basis klien yang sudah kami tangani lokal maupun internasional pun sudah cukup banyak,” ucapnya.

Di balik pencapaiannya saat ini, Aden remaja merupakan pelajar yang cukup berprestasi. Dari pernah menjadi paskibra terbaik se kabupaten Berau, berkompetisi di debat dan pidato Bahasa Inggris hingga sempat menyandang status sebagai duta wisata Berau. Lalu meraih peringkat dua di tingkat Kalimantan Timur.

Semua pengalamannya semasa remaja inilah yang membawanya untuk mengambil jurusan hukum. Ia berkesimpulan bahwa Aden dewasa kelak ingin berkarier sebagai orang hukum atau jurnalis. Untuk meraih itu semua, ia merasa harus menuntut ilmu di luar Berau, memperkaya kesempatan dan pengalamannya.

“Dan akhirnya memilih jurusan hukum atau komunikasi di UGM Yogyakarta. Akhirnya saya diterima di pilihan pertama, Fakultas Hukum UGM,” ujarnya.

UGM sendiri bagi pria kelahiran Ujung Padang, 14 Mei 1990 ini bukanlah hal baru saat itu. Karena orangtua dan sahabat karibnya sejak SMP bernama Renaldi lah yang mengenalkan UGM.

"Sebagai remaja di tahun 2000-an informasi tentang perkuliahan di luar daerah kala itu masih cukup minim diakses,” akunya.

Yang ia ketahui hanya sekolah kedinasan dan sekolah-sekolah di Kaltim lainnya. “Awalnya sih mau masuk sekolah kedinasan. Waktu itu target saya Akpol (Akademi Polisi). Sudah saya persiapkan sejak kelas 2 SMA. Tapi karena ada perubahan kebijakan penerimaan di tahun 2007, Akpol hanya menerima lulusan perguruan tinggi, akhirnya saya bertekat kuliah di Fakultas Hukum atau Komunikasi,” jelasnya.

“Tapi setelah dijalani (kuliah, Red) malah keterusan ke mana-mana,” tambahnya.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X