TANJUNG REDEB – Setelah pelatihan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata langsung menggelar karnaval untuk menampilkan 10 hasil karya terbaik peserta Pelatihan Pembuatan Desain dan Kostum Karnaval.
Masyarakat pun cukup antusias menyaksikan karnaval yang digelar di Jalan Pulau Derawan, Senin (29/7) itu. Sejumlah masyarakat pun silih berganti untuk berfoto dengan model yang mengenakan kostum para peserta.
Dikatakan Kepala Bidang Bina Nilai Budaya dan Tradisi Disbudpar Berau, Endin Supandi, kegiatan itu sebagai wujud promosi pariwisata bahwa di Berau telah dilakukan pelatihan pembuatan kostum karnaval.
“Setelah ini para peserta akan ditantang lagi membuat kostum baru untuk dilombakan di hari jadi Berau bulan September,” ujarnya.
"Jadi pengembangan budaya, yang dulunya menggunakan wujud dari pada pemeran atau pelaku seperti contoh jadi polisi atau petani sekarang akan kita rubah dengan biaya yang murah tapi kekinian. Tapi tidak bermaksud meninggal budaya yang lama, karena dari situlah kita berangkat untuk pengembangan budaya itu sendiri," pungkasnya.
Sebelumnya, Disbudpar Berau, menggelar Pelatihan Pembuatan Desain dan Kostum Karnaval di Hotel Bumi Segah, Sabtu (27/7).
Diungkapkan Instuktur Kostum Karnival Agus Sunandar, workshop yang berlangsung dalam kesempatan tersebut diikuti sekitar 100 peserta dari berbagai organisasi kepemudaan, komunitas yang ada di Kabupaten Berau.
Melalui kegiatan ini diharapkannya peserta bisa lebih kreatif dalam membuat kostum karnaval. “Selain untuk melatih kreativitas, kegiatan ini diharapkan dapat memunculkan potensi–potensi daerah terutama di bidang atraksi pariwisata yang output-nya akan ditampikan di sebuah karnaval, hal ini mengingat banyaknya event-event yang digelar di setiap daerah di Indonesia,” ujarnya. (*/oke/sam)
