SEKARAT...!! Sumber Air PDAM Mengering

- Rabu, 14 Agustus 2019 | 14:00 WIB

TANJUNG REDEB – Aliran air kecil, pelanggan keluhkan pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Segah. Seperti diutarakan salah seorang warga Gunung Maritam, Anita, yang ditemui Berau Post.

Dia mengeluhkan kecilnya air yang mengalir ke rumahnya, begitu juga ke rumah-rumah warga di sekitar tempat tinggalnya. Parahnya, hal itu bukannya baru terjadi, tapi sudah sejak beberapa hari terakhir.

Disebutnya, hanya untuk mengisi satu ember saja, dirinya memerlukan waktu beberapa menit. “Sudah beberapa hari ini saya sulit dapat air, bahkan hanya untuk mencuci piring saja harus menunggu 5 menit karena menunggu penampungan air untuk mencuci piring penuh,” terangnya.

Karena itu, dirinya berharap manajemen PDAM segera mencari jalan keluar agar masyarakat bisa merasakan aliran yang deras dan tidak kotor. “Ya saya minta kepada dinas terkait agar bisa memenuhi keinginan masyarakat untuk bisa mendapatkan air yang baik,” pintanya.

Rendahnya aliran air beberapa hari terakhir tidak ditampik Direktur PDAM Tirta Segah, Saipul Rahman. Dijelaskan, rendahnya volume air ke rumah masyarakat adalah imbas dari kurangnya debit air sungai, merupakan sumber air baku PDAM.

“Memang kendala kami (PDAM, Red) saat ini karena debit air di Sungai Segah berkurang sangat signifikan. Karena pendangkalan itu, produksi aliran air kita berkurang,” terangnya ditemui di ruang kerjanya.

Namun disampaikannya, saat ini pihaknya bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) masih berupaya mencari solusi atas persoalan tersebut, dengan membangun aliran yang jauh sampai ke tengah sungai. “Proyek ini sedang berjalan 1 tahun ini, namun hal ini kan ada masa menunggu,” katanya.

“Saat ini kami sebenarnya sedang bekerja, namun sistem yang terbangun belum sempurna karena banyak faktor dan banyak pihak juga, PDAM juga harus siap menerima apa yang diberikan DPUPR, karena proyek-proyek ini dikerjakan oleh DPU dan itu yang tidak di pahami oleh masyarakat,” jelasnya.

Karena itu, dirinya berharap supaya masyarakat bisa membantu pekerjaan PDAM dalam mengalirkan air-air di setiap rumah. “Saya meminta kepada masyarakat agar bisa bekerja sama dengan kami, jika melihat ada pipa yang bocor bisa langsung melaporkannya ke kantor PDAM dan jangan melapor melalui Media Sosial (Medsos),” pungkasnya. (*/art/sam)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Senin, 22 April 2024 | 16:00 WIB
X