TANJUNG REDEB – Kabag Ekonomi Sekretariat Kabupaten (Setkab) Berau, Kamaruddin pastikan tim pengawas pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Elpiji 3 Kilogram (Kg) tetap keliling setiap hari. Hal itu diutarakannya kepada Berau Post, kemarin (17/8).
Sebagaimana dalam edaran bupati, salah satu fungsi tim pengawas memastikan tidak ada lagi distribusi elpiji 3 Kg yang tidak tepat sasaran, hingga terjadinya kelangkaan distribusi elpiji di masyarakat.
"Jadi tim ini lapor kepada kita setiap hari, begitu ada distribusi dari Pertamina itu masuk laporan kepada kita, mengenai jatah pembagian kepada agen gas elpiji 3 Kg ini. Dan alhamdullilah saat ini sudah mulai terurai semua," ujarnya.
Lebih lanjut ia terangkan, agar distribusi tepat sasaran pihaknya akan melakukan pemilahan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang memang layak mendapatkan jatah gas bersubsidi itu.
"Untuk sementara ini kami melakukan pendataan dulu, rencana kita akan melakukan pendisitribusian tertutup, termasuk ke warga-warga juga. Untuk data warga yang layak menerima kita berkoordinasi dengan pemerintah kampung maupun lurahnya,” jelasnya. (*/oke/sam)