TANJUNG REDEB - Puncak musim haji 2019 telah berakhir. Ribuan jamaah haji asal Indonesia mulai beranjak meninggalkan Makkah untuk kembali ke tanah air. Namun, sebagian di antara para jamaah asal Indonesia ada yang melanjutkan ibadah ke Madinah.
Termasuk jamaah haji asal Berau. Yang Selasa (27/8) pagi waktu Arab Saudi (WAS), baru akan bertolak ke Madinah untuk melaksanakan ibadah Arbain. Dikatakan Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) Wardani, selama di Madinah jamaah akan memperbanyak kegiatan di Masjid Nabawi, baik menunaikan salat lima waktu maupun ibadah lainnya. “Selama beberapa hari di Madinah, jamaah juga akan berziarah ke beberapa tempat bersejarah,” katanya saat dihubungi Berau Post kemarin (26/8).
Khusus bagi jamaah lanjut usia (lansia) atau berisiko tinggi (risti), tidak disarankan untuk mengejar ibadah Arbain ketika berada di Madinah. "Tapi selama fisiknya kuat untuk beraktivitas di Masjid Nabawi, diperbolehkan saja untuk salat di sana. Jarak hotel untuk jamaah kloter 6 BPN dengan Masjid Nabawi juga sekitar hanya 250 meter saja, jadi jamaah lansia yang kondisi fisiknya masih prima, bisa ikut salat Arbain di Nabawi,” katanya.
Rencananya, jamaah haji asal Berau akan kembali ke tanah air pada Kamis (5/9) nanti. Jamaah dijadwalkan tiba di Balikpapan pada pukul 21.45 Wita, dan akan menginap semalam di Asrama Haji Batakan Balikpapan. “Besoknya, Jumat (6/9), baru berangkat dari Balikpapan untuk pulang ke Berau,” katanya. (mar/udi)
