TANJUNG REDEB – Jika harga cabai pekan lalu di Pasar Sanggam Adji Dilayas (PSAD) sempat tembus hingga Rp 100 ribu per Kilogram (Kg), kini harganya mulai bersahabat yakni Rp 80 ribu.
Hanya saja, hal itu masih membuat sejumlah masyarakat mengeluh dan menganggap harga saat ini masih mahal. Hal itu dikatakan salah seorang pembeli, Yanti yang ditemui media in.
“Iya menurut kami para ibu rumah tangga masih mahal, karena biasanya harga cabai di bawah Rp 60 ribu,” katanya.
Dirinya pun meminta agar pemerintah bisa aktif mengawal harga di pasar, sehingga tidak begitu membebani masyarakat. “Maunya setiap minggu instansi bisa mengontrol harga, supaya harganya tidak dimain-mainkan,” harapnya.
Sementara salah seorang pedagang cabai di Pasar SAD, Sumarni menyebut kalau penurunan harga cabai itu terjadi sejak Rabu (28/8). Penurunan pun berlaku untuk semua jenis cabai.
Namun dia mengaku tidak mengetahui mengapa penurunan terjadi tidak signifikan, padahal pasokan dari para petani sudah mulai lancar.
“Turunnya baru beberapa hari tapi memang penurunannya tidak signifikan,” singkatnya (*/aky/sam)