TANJUNG REDEB - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Berau membagikan lima unit sepeda motor kepada wajib pajak yang patuh dari beberapa zona. Pengundian dilakukan di halaman kantor Bapenda, Selasa (3/9) malam yang dirangkai dengan ngopi bareng wajib pajak. Pengundian dilakukan oleh Bupati Muharram dan Wakil Bupati Agus Tantomo.
Seperti tahun sebelumnya, pada pemberian reward ini, ada tiga kategori wilayah yang akan diberikan. Yakni wilayah Tanjung Redeb dan sekitarnya, wilayah pesisir, dan wilayah pedalaman. Kriteria penerima reward ini yaitu lunas pembayaran PBB-P2 tahun 2019 sampai dengan jatuh tempo.
Kepala Bapenda Berau Maulidiyah, mengatakan bahwa reward ini sebagai bentuk penghargaan kepada wajib pajak yang patuh melaksanakan kewajibannya. Melalui reward ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dari sektor pajak ke depannya. “Jadi wajib pajak bisa lebih optimal dalam pembayaran pajak. Karena potensi pajak ini masih sangat besar untuk digali lagi,” jelasnya.
Ia menegaskan, melalui pembayaran pajak akan mendukung pembangunan daerah. Di mana pajak yang terhimpun akan masuk dalam pendapatan dan digunakan untuk pembangunan. Karena itu, kontribusi aktif dari masyarakat terhadap pembayaran pajak sangat diharapkan.
Pemberian reward ini kata dia dilakukan pemerataan yang menjadi kebijakan Bapenda. Sehingga seluruh wajib pajak memiliki peluang sama. “Jadi mengapa ini berbeda jumlahnya, karena kita melihat dari segi jumlah penduduk yang ada sesuai dengan wajib pajaknya. Namun kita pastikan masing-masing wilayah akan mendapatkan hadiah ini,” tegasnya.
Sementara Bupati Muharram menegaskan, pemberian reward ini menjadi bagian dalam program Bapenda setiap tahunnya. Tentu program ini diharapkan bisa mendorong kesadaran masyarakat membayar pajak, sehingga pendapatan daerah melalui pajak juga meningkat. “Saya apresiasi ide dan gagasan ini,” ujar Muharram.
Tahun ini penerbitan Surat Pemberitahuan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (SPPT PBB-P2) sebanyak 52.270 lembar. Hingga Agustus, sebanyak 19.512 lembar SPPT telah lunas dan 32.758 belum lunas. Untuk target telah tercapai yaitu Rp 3,6 miliar atau 103 persen dari yang ditargetkan yaitu Rp 3,5 miliar. (hms5/har)