Dishub Minim Anggaran Untuk Perawatan dan Pemasangan PJU

- Selasa, 10 September 2019 | 16:22 WIB

TANJUNG REDEB – Anggaran perawatan dan pemasangan lampu penerang jalan umum (PJU) dianggap masih minim. Dampaknya, banyak PJU yang tidak berfungsi maksimal. Bahkan, beberapa lokasi yang dianggap perlu penerangan, sampai saat ini belum dilengkapi PJU.

Kepala Dinas Perhubungan Berau, Abdurrahman mengakui, untuk perawatan PJU di empat kecamatan terdekat (Tanjung Redeb, Teluk Bayur, Gunung Tabur, dan Sambaliung), anggaran yang diajukan senilai Rp 2 miliar. Namun yang terealisasi hanya Rp 600 juta.

“Selama ini kami hanya bisa memaksimalkan anggaran yang ada. Nilainya Rp 600 juta. Anggaran itu kami anggap belum bisa memaksimalkan penerangan jalan yang ada di sekitar kota,” jelas Abdurahman, kepada Berau Post, kemarin (9/9).

Tidak hanya perawatan, saat ini ada beberapa lokasi yang dianggap rawan dan perlu penerangan. Seperti jalan poros Teluk Bayur-Labanan. Lokasi itu dianggap paling prioritas untuk segera dilakukan pemasangan PJU. Sebab aktivitas kendaraan di jalur tersebut cukup padat. Pemasangan PJU di lokasi itu juga untuk mengantisipasi adanya tindakan kejahatan.

“Sebenarnya tiangnya sudah ada. Tapi lengkungan penyambung dari tiang ke lampu yang mengarah ke jalan belum ada. Kembali lagi kami masih terbatas anggaran,” terangnya.

“Kami diminta memaksimalkan agar seluruh Kecamatan Tanjung Redeb bisa terang-menderang. Tapi di sisi lain kami juga keterbatasan anggaran,” sambungnya. (*/oke/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Jalan Rusak di Siradj Salman Minta Segera Dibenahi

Kamis, 18 April 2024 | 10:00 WIB

Pemotor Terlempar 25 Meter setelah Diseruduk Mobil

Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB

Pertamina Kirim 18 Ton BBM ke Kutai Barat

Rabu, 17 April 2024 | 18:00 WIB
X