TANJUNG REDEB –Empat kandidat telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati yang dibuka Partai Demorkat. Namun hingga kemarin (29/9), baru satu nama yang telah mengembalikan berkas pendaftaran ke Sekretariat Partai Demokrat di Jalan Bujangga.
Dikatakan Ketua Tim Penjaringan Partai Demokrat Berau Edy Santosa, baru Akhmad Maulana yang telah mengembalikan berkas pendaftaran pada Sabtu (28/9) lalu.
Setelah pengembalian berkas dari Akhmad Maulana, pihaknya tetap menunggu kandidat-kandidat lainnya mengambil atau mengembalikan formulir. Karena batasan waktu yang ditetapkan hingga 30 November mendatang.
“Kemungkinan minggu depan (pekan ini) akan ada lagi yang mengembalikan berkas. Entah itu Pak Taupan atau Pak Gamalis, saya juga belum tahu pasti,” terangnya.
Lanjutnya, setelah 30 November pihaknya akan langsung mengirim berkas seluruh kandidat ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat di Jakarta. Kemudian dari DPP akan melakukan survei, melihat elektabilitas dan popularitas para kandidat. “Jadi tinggal bagaimana mereka (para calon) mulai menaikkan namanya di tengah masyarakat,” ucapnya.
Terpisah, Bupati Berau Muharram yang ditemui di lokasi Irau Manutung Jukut kemarin (29/9), masih mempertimbangkan untuk turut mengambil formulir pendaftaran di Partai Demokrat. Dikatakannya, dirinya tidak ingin serta-merta langsung mengambil formulir di setiap partai yang membuka pendaftaran. “Tapi kita lihat dulu prolognya,” katanya.
Muharram yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan modal empat kursi di DPRD Berau, tinggal membangun koalisi untuk mencukupkan kekurangan dua kursi, sebagai syarat minimal pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau. Sehingga, dengan restu yang diberikan Prabowo Subianto yang secara lisan telah memastikan dukungan dua kursi Partai Gerindra kepadanya, sudah cukup bagi Muharram untuk mencalonkan diri di Pilkada 2020 mendatang.
“Sebenarnya kami sudah cukup enam kursi. Tinggal cari tambahan saja lagi. Kan semakin banyak partai yang mendukung, semakin bagus lagi,” katanya.
Ditanyai hal serupa, Wakil Bupati Berau Agus Tantomo menegaskan, hingga kini dirinya belum memutuskan maju kembali di Pilkada Berau 2020 nanti.
Karena itu, jika dirinya mengambil formulir pendaftaran di Demokrat, secara tidak langsung telah mendeklarasikan dirinya maju di Pilkada 2020. “Kan saya sudah menyampaikan, saya dalam posisi belum akan maju,” katanya.
Seperti pernyataannya sebelumnya, Agus baru akan mengambil keputusan paling lama akhir tahun ini. “Karena saya masih memantau situasi di masyarakat juga,” singkatnya. (arp/udi)
