TANJUNG REDEB - Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Berau, Mardiatul Idalisah sebut banyak peserta didik di tingkat SD di Kabupaten Berau terancam tak dapat mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun depan.
Hal Itu disebutnya, karena banyak anak belum memiliki nomor induk kependudukan (NIK) Berau, padahal telah terdaftar sebagai peserta didik di sekolah di Kabupaten Berau. Sementara diterangkannya, NIK di tahun depan menjadi syarat wajib bagi siswa untuk bisa mengikuti UN.
Untuk itu, dirinya meminta seluruh orang tua murid agar segera melengkapi administrasi anak-anaknya.“NIK ini merupakan hal yang penting di UN tahun depan, karena itu kami minta seluruh orang tua segera memenuhi persyaratan ini agar anaknya bisa ikut UN,” ujarnya diwawancara belum lama ini.
Belum lagi dibeberkannya, tak sedikit juga anak yang bersekolah di Bumi Batiwakkal –sebutan Kabupaten Berau- namun belum terdaftar di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Berau dan masih menggunakan NIK dari daerah asalnya, seperti Balikpapan, Tarakan maupun daerah lainnya.
“Untuk hal ini yang masih kami koordinasikan dengan pemerintah pusat, apakah anak itu harus pindah kependudukan dulu atau tidak supaya bisa ikut UN di Berau,” ungkapnya. (*/sgp/sam)
