TANJUNG REDEB – Jelang mengikuti Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) di Samarinda pada awal November mendatang. Atlet tenis meja Berau, Habibie Wahid terus memantapkan diri.
Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Berau, Iwan Rifani Wijaya mengatakan, anak asuhnya itu tengah menjalani pemusatan latihan bersama atlet Kaltim lainnya di Tenggarong, Kutai Kartanegara.
Selama pemusatan latihan, kualitas latihan Habibie terus ditingkatkan. Bahkan, tak jarang diimplementasikan melalui kejuaraan daerah yang diikuti.
“Habibie semakin hari semakin baik. Kita inginnya dia (Habibie, red) bisa terus konsisten terhadap apa yang sudah dijalani untuk persiapan kualifikasi PON,” katanya kepada Berau Post, kemarin (28/10).
Diketahui, cabang olahraga (cabor) tenis meja masuk dalam 10 cabor yang tak dipertandingkan pada PON 2020 di Papua. Namun, dari informasi yang Iwan ketahui, bahwa cabor tenis meja akan tetap dipertandingkan, tetapi di luar Papua.
“Menurut info akan tetap dilaksanakan tetapi tidak di Papua. Makanya November nanti ada pelaksanaan Pra-PON-nya,” jelasnya.
“Karena itu kita menargetkan mampu masuk zona medali dan lolos ke PON,” sambungnya lagi.
Sementara itu, Habibie yang dihubungi awak media ini mengaku telah siap 100 persen tampil di kualifikasi PON. Ia merasa sudah menjalani setiap tahapan latihan secara rutin. Baik itu mengasah teknik hingga jam terbang.
“Saya sudah siap tampil. Semoga saya bisa memberikan yang terbaik untuk daerah, khususnya Bumi Batiwakkal -sebutan Berau,” harap Habibie. (mar/arp)