TANJUNG REDEB– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau Syamsul Maaruf melaksanakan reses di RT 10, Kelurahan Sei Bedungun, Tanjung Redeb pada Kamis (7/11) lalu.
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari dua reses sebelumnya yang telah ia lakukan di wilayah dapilnya.
Dalam reses tersebut, Syamsul pun sengaja mengundang masyarakat setempat untuk menyerap aspirasi. Baik itu masukkan maupun kritik. Karena menurutnya, terpenting ia mengetahui secara pasti persoalan dihadapi masyarakat mengenai kondisi Berau saat ini.
"Untuk reses yang kami lakukan ini memasuki malam ketiga. Di mana sebelumnya kami melakukan reses di Kelurahan Gayam dan Kelurahan Bugis. " katanya kepada Berau Post, Kamis (7/11) lalu.
Dari hasil reses, politisi Partai Demokrat ini menjelaskan mendapat laporan mengenai pengurusan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang tak kunjung selesai. Hal inipun sejalan dengan bidang yang ia duduki saat ini, yaitu Komisi I yang membidangi kesejahteraan masyarakat, pendidikan, ketenagakerjaan dan sebagainya.
Karena itu, dirinya berencana akan memanggil pihak Disdukcapil Berau untuk mendengarkan tanggapan atau alasan mengenai keluhan tersebut. “Akan kami panggil mereka (Disdukcapil, red) untuk mendengarkan pendapat mereka terkait masih terjadinya hal seperti itu,” tuturnya.
Persoalan serupa juga diungkapkan Syamsul sama dengan ketenagakerjaan. Selama ini, ia melihat dua sektor unggulan di Berau yaitu pertambangan dan sawit kebanyakan menyerap tenaga kerja luar Berau.
“Hal ini tentu membuat kecemburuan sosial di masyarakat, lantaran tenaga kerja lokal tak terserap," bebernya.
Diakhir resesnya, dirinya pun menginginkan pertemuan secara langsung dengan masyarakat ini ke depannya bisa terus terlaksana dengan baik. Sehingga bisa dicarikan solusinya untuk kesejahteraan masyarakat Berau. (*oke/sos/arp)
