Musim Hujan, Waspada DBD

- Selasa, 19 November 2019 | 19:31 WIB

GUNUNG TABUR – Memasuki musim hujan, Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Gunung Tabur I Made Mahendra mengingatkan masyarakat akan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Peringatan itu disampaikannya agar masyarakat waspada terhadap daerah genangan air. Sebab nyamuk penyebab DBD sering berada di daerah tersebut. “Seharusnya masyarakat harus bisa menghilangkan daerah genangan air secara rutin, minimal satu pekan sekali," katanya saat diwawancarai Berau Post beberapa waktu lalu.

Ia menjelaskan, salah satu cara memberantas nyamuk DBD adalah dengan berperilaku Cerdik dan PHBS. Cerdik merupakan singkatan dari Cek Kesehatan secara Teratur. Sementara PHBS adalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

Di samping itu, menjaga daya tahan tubuh agar tetap kuat diterangkannya harus tetap diperhatikan. "Supaya saat berada dalam kondisi yang cukup ekstrem, suhu tubuh yang turun tidak akan menyebabkan daya tahan tubuh kita menjadi lemah. Salah satunya yaitu dengan berprilaku Cerdik tad," jelasnya.

Selain dua hal tadi, I Made menyebut pemberantasan DBD lainnya adalah dengan 3M Plus. Yaitu menimbun barang bekas sebagai tempat perkembangbiakan nyamuk, menguras tempat penampungan air minimal dua kali sepekan. Kemudian menutup tempat penampungan air, menyediakan tempat penampungan sampah di sekitar rumah tangga hingga menggunakan kelambu, obat nyamuk atau lotion anti nyamuk.

"Bisa juga menyimpan tanaman-tanaman yang tidak disukai oleh nyamuk. Seperti sereh, lavender, dan kulit jeruk," tuturnya

Sementara itu, mengenai jumlah kasus DBD di Kelurahan Gunung Tabur, mengalami penurunan dari segi jumlah. Di Agustus lalu ada 11 kasus DBD, turun 50 persen dibandingkan tahun lalu di bulan yang sama, yaitu 22 kasus. (*plp/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB
X