GUNUNG TABUR – Menekan masuknya narkotika hingga senjata tajam dari arah Bulungan, Kaltara ke Berau. Polsek Gunung Tabur kerap melaksanakan razia hingga patroli di daerah-daerah rawan.
Disampaikan Kapolsek Gunung Tabur Iptu Kasiono, razia dan patroli ini merupakan salah satu cara meningkatkan kewaspadaan pihaknya. Apalagi wilayah Gunung Tabur merupakan jalur antar provinsi.
Setiap kali menggelar razia maupun patroli, dirinya menerangkan hal yang pasti diperiksa pihaknya adalah identitas diri hingga jok motor. “Kami patroli dan juga razia dihari-hari tertentu. Tentu tidak bisa kami bilang jadwalnya kapan,” ujarnya.
Dua cara tersebut bisa terbilang berhasil. Sebab, Kasiono mengaku pihaknya pernah mendapati seorang warga yang membawa narkotika berjenis sabu-sabu. Pelaku itupun hingga saat ini telah ditahan dan akan menjalani proses persidangan.
Perwira balok dua ini juga menerangkan, dirinya tidak akan bermain-main dengan setiap warga yang berani membawa narkoba. Ataupun senjata tajam ke wilayah hukum Polsek Gunung Tabur.
“Dengan jumlah personil yang mencapai 22 orang, saya rasa sudah cukup untuk mengamankan wilayah Gunung Tabur dari pengaruh narkoba,” ujarnya.
“Narkoba tentu membawa dampak buruk bagi lingkungan. Berdampak juga kepada si pemakai ataupun pengedar. Mereka hanya ingin mencari uang dengan cara instan,” sambungnya.
Lebih lanjut, patroli yang kerap dijalankan para anggotanya turut bermanfaat menekan aksi tindak pidana lainnya. Ia mencontohkan seperti halnya pencurian. “Alhamdulillah Gunung Tabur selalu aman. Ini berkat kerja sama juga antar Polsek dan pihak RT di Gunung Tabur,” tuturnya. (*hmd/arp)
