Rencana Pembangunan Stadion Mini Terancam Dipindah, Dikepung Lahan Warga

- Kamis, 12 Desember 2019 | 13:48 WIB

TELUK BAYUR- Rencana pembangunan stadion mini di Kecamatan Teluk Bayur, tak berjalan mulus. Pasalnya, pembangunan stadion yang disiapkan sebagi venue utama gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim 2022, masih terhambat pembebasan lahan warga, khususnya lahan rencana akses jalan menuju stadion.

Kepala Bidang Sarana Prasarana (Sapras), Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Hasmawi, menjelaskan persoalan ini sudah dibahas pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) bersama Bupati Berau Muharram.

“Keputusannya, stadion mini di Teluk Bayur tetap dilelang. Artinya permasalahan yang dihadapi mengenai masalah jalan masuk, harus segera dituntaskan,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya kemarin (11/12).

Namun, jika nantinya persoalan lahan akses menuju stadion tak bisa diselesaikan, pihak DPUPR, ujar dia, tidak bersedia melaksanakan pembangunannya.

“Karena tidak mungkin membangun stadion, tapi di sekelilingnya tidak ada jalan,” katanya.

Rencananya, pembebasan lahan yang dilakukan untuk membangun akses jalan sepanjang 150 meter dengan lebar 20 meter.

“Masalahnya saat ini, warga pemilik lahan menganggap harga yang ditetapkan tim appraisal dianggap terlalu rendah,” ungkapnya.

Dari harga penghitungan tim appraisal, tanah warga yang berada di bagian depan ditawar Rp 160 ribu per meterpersegi. “Semakin ke dalam semakin murah harganya,” terangnya.

“Kemarin sudah ada negosiasi, tapi masyarakat bertahan dengan harga Rp 500 ribu per meterpersegi,” sambungnya. Selain pembebasan lahan, juga ada lima rumah warga yang harus dibebaskan.

Jika sampai pengujung 2019 upaya pembebasan lahan tak membuahkan hasil, maka lokasi rencana pembangunan stadion mini bisa dipindah.

Makanya pihaknya juga meminta kepada DPUPR untuk menyusun perencanaannya kembali di tahun depan, sekaligus melaksanakan kegiatan pembangunannya, juga di 2020. “Alternatif lokasinya bisa di samping kantor Dispora atau di Sambaliung,” terangnya.

Yang pasti, lanjut dia, keberadaan stadion tersebut sangat krusial. Mengingat Berau sudah ditunjuk sebagai tuan rumah Porprov Kaltim 2022, namun belum memiliki stadion yang representatif untuk menggelar event olahraga besar sekelas porprov. “Karena stadion yang akan dibangun, rencananya juga menjadi lokasi pembukaan dan penutupan porprov nanti,” ungkap dia.

“Stadion mini ini, rencananya juga dimanfaatkan untuk cabang olahraga lain, seperti atletik dan lain-lain, bukan sepak bola saja,” pungkasnya. (*/oke/udi)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X