TANJUNG REDEB - Wakil Bupati Berau Agus Tantomo menegaskan, keakuratan data penduduk khususnya di Kabupaten Berau sangat penting, karena sebagai modal dasar perencanaan pembangunan. Karena itu, wabup pun meminta masyarakat ikut menyukseskan sensus penduduk 2020 yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS).
Menurut wabup, dari sensus penduduk ini akan diketahui perkembangan jumlah penduduk di Bumi Batiwakkal. Hal ini dibutuhkan untuk menyamakan persepsi dalam pembangunan. Sensus penduduk dilaksanakan 10 tahun sekali. Tentu banyak data yang berubah. Baik dari jumlah penduduk maupun letak wilayah yang dihuni.
Ia juga mengingatkan jika data kependudukan bukan hanya pelengkap dokumen semata, melainkan sebagai dasar perencanaan pembangunan. “Data kependudukan sejauh ini hanya dianggap sebagai pelengkap demokrasi,” ujar wabup saat menghadiri sosialisasi sensus penduduk 2020, kemarin (17/2).
“Ini perlu diubah bahwa data kependudukan bukan hanya di atas kertas,” pungkasnya.
Kepala BPS Berau Bahramsyah mengatakan, tahun ini BPS merancang sensus penduduk dengan sistem online. Penerapan ini telah dikoordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau. Dengan sistem online ini, kata dia, akan memudahkan pendataan dan menghemat waktu.
“Sensus ini dilaksanakan sejak Sabtu (15/2) hingga 31 Maret 2020 mendatang. Sistem offline tetap dilaksanakan Juli 2020. Itu untuk kawasan yang susah jaringan internet,” katanya, kemarin (17/2). (*/hmd/har)
