TANJUNG REDEB – Hingga saat ini, masih ada beberapa wilayah di Kabupaten Berau yang tidak bisa mengakses internet atau blank spot. Namun, untuk memberikan pelayanan internet di wilayah blank sport, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Berau telah memasang VSAT (Very Small Aperture Terminal) di 23 titik yang tersebar di 13 kecamatan.
Untuk diketahui, VSAT adalah stasiun penerima sinyal dari satelit dengan antena penerima berbentuk piringan dengan diameter kurang dari tiga meter.
Kepala Diskominfo Berau, Susila Harjaka menuturkan, pada tahun 2019 lalu, melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI), telah dipasang VSAT di beberapa titik di Berau. Totalnya ada 23 VSAT yang dananya bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
“Pemasangan VSAT untuk memudahkan komunikasi. Sebab, di zaman yang serba teknologi ini, memang diperlukan jaringan untuk bekerja dan mengirim data laporan hasil kerja,” kata Harjaka, Senin (17/2).
“Karena itu, pemasangan VSAT difokuskan di kantor-kantor kepala kampung, Puskesmas, dan sekolah,” sambungnya.
Selain dari APBN, lanjut Harjaka, Pemkab Berau juga mengalokasikan anggaran untuk pemasangan VSAT di 7 kampung. Di antaranya Kampung Lesan Dayak, Kampung Panaan, Kampung Siduung, Kampung Long Lai, Kampung Long Ayap, Kampung Buyung Buyung, dan Kampung Payung Payung. Selain itu, di Kampung Long Ayan, pihaknya memasang Micro BTS untuk membantu warga mendapatkan jaringan internet. (lihat grafis)
Menurutnya, jarak maksimal VSAT hanya sejauh 100 meter. Karena itu, warga yang ingin menikmati jaringan internet harus berkumpul di satu titik. “Kami rasa ini bukan masalah. Daripada warga harus berjalan jauh untuk mencari jaringan internet,” katanya.
Hanya saja, lanjut Harjaka, tahun ini warga yang masih berada di wilayah blank spot harus bersabar. Pasalnya, tahun ini tidak ada anggaran untuk pemasangan VSAT. Sehingga kegiatannya hanya sebatas pemantauan saja. Namun, pihaknya tidak tinggal diam. Mereka pun mengupayakan agar di tahun depan daerah blank spot bisa berkurang. (*/hmd/har)
