Perkuat Sektor Wisata

- Senin, 9 Maret 2020 | 19:51 WIB
DIPERKUAT: Sektor pariwisata terus dikembangkan untuk menggantikan pertambangan sebagai pendapatan utama Kabupaten Berau.
DIPERKUAT: Sektor pariwisata terus dikembangkan untuk menggantikan pertambangan sebagai pendapatan utama Kabupaten Berau.

TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten Berau terus berusaha mengembangkan sektor pariwisata untuk menggantikan batu bara, yang selama ini menjadi andalan Kabupaten Berau meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Salah satu caranya diutarakan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Berau M Gazali, dengan menggandeng pihak swasta mengenalkan pariwisata di Bumi Batiwakkal –sebutan Kabupaten Berau.

“Pemerintah mendorong sektor swasta untuk membantu mempromosikan wisata yang ada di Berau,” katanya kepada Berau Post, kemarin (8/3).

Untuk akses jalan yang masih menjadi keluhan, tentu Pemkab Berau tidak akan tinggal diam, pemerintah akan terus mendorong setiap pihak yang memiliki kewenangan segera membenahinya.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau Masrani, mengatakan, saat ini Pemerintah Republik Indonesia sudah menggelar rapat dengan Kementrian Pariwisata, mengenai pemotongan harga tiket ke tempat destinasi wisata sebesar 50 persen.

Sayangnya, Berau tidak termasuk ke dalam destinasi yang mendapat promo tiket tersebut. Tapi lanjut Masrani, pihaknya akan terus memperjuangkan agar selanjutnya Berau masuk dalam salah satu destinasi tersebut.

“Harga tiket itu tentu sangat berpengaruh agar wisatawan bisa berkunjung ke Berau,” tuturnya.

Agar bisa menggantikan sektor pertambangan, pihaknya juga tidak hanya pada wiasata bawah laut saja tapi juga sisi darat dengan membentuk empat kawasan pengembangan pariwisata.

“Untuk Segah dan Kelay sendiri wisatanya sudah dikenal skala Internasional. Terlebih lagi karts Merabu. Penelitian dari pakar itu 40 ribu tahun lebih tua dari yang di Sulawesi. Termasuk dalam cagar budaya dunia,” ungkap Masrani.

Pemerintah juga tambahnya telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 1 miliar untuk membentuk sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan siap mengenalkan wisata di wilayahnya masing-masing.

“Selain sarana dan prasarana SDM juga perlu dibentuk agar siap bersaing dan mengenalkan wilayah wisata mereka masing-masing,” pungkasnya. (*/hmd/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB

2024 Konsumsi Minyak Sawit Diprediksi Meningkat

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:21 WIB
X