Jaga Fisik dengan Latihan Mandiri

- Jumat, 27 Maret 2020 | 17:13 WIB
TETAP BERLATIH: Atlet sepeda Berau saat menjalani latihan mandiri di rumah.
TETAP BERLATIH: Atlet sepeda Berau saat menjalani latihan mandiri di rumah.

TANJUNG REDEB – Masih mewabahnya virus corona di Indonesia, membuat sejumlah cabang olahraga menunda pelaksanaan kejuaraan. Salah satunya dari Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Berau yang membatalkan untuk mengirim atletnya mengikuti dua event yang dilaksanakan pada April mendatang.

Ketua ISSI Berau Suhud mengatakan, sebelumnya atletnya sempat dipersiapkan untuk mengikuti Kejuaraan Lomba Customs Cycling Indonesia (CCI) Series XXXII 2020, pada 2-5 April mendatang di Kabupaten Banjarneara, Jawa Tengah. Kemudian akan berlanjut ke Kota Semarang untuk mengikuti lomba balap sepeda bertajuk Tugu Muda Race (TMR) 2020, pada 11-12 April. “Jadi semua event tertunda. Untuk kejuaraan CCI Series ditunda hingga waktu yang belum diketahui, sementara untuk event TMR sudah dijadwalkan kembali 30-31 Mei mendatang,” ujarnya, kemarin (26/3).

Lebih lanjut, Suhud menjelaskan akibat situasi yang semakin mengkhawatirkan ini, bukan hanya menunda pelaksanaan dua event tersebut, event lainnya yakni tiga event bertajuk Lomba Customs Cycling (LCC) Series, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Downhill, dan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) di Balikpapan yang rencananya diikuti atlet andalan Bumi Batiwakkal hingga akhir tahun nanti, juga terancam ditunda.

“Lima event itu memang merupakan agenda resmi ISSI Berau yang selama ini wajib diikuti. Tetapi kami berharap semoga cepat berlalu wabah Covid-19 ini. Sehingga atlet kami pun bisa kembali mempersiapkan diri untuk tampil di kejuaraan-kejuaraan tersebut,” jelasnya.

“Tetapi setelah keadaan aman semua, event yang sudah maupun yang akan ditunda itu tetap akan di lanjutkan atau dilombakan kembali,” sambungnya.

Seperti cabor lainnya, pihaknya juga menganjurkan atletnya untuk tetap menjalani latihan mandiri di rumah masing-masing. Dengan memanfaatkan teknologi, ia memberikan arahan untuk melaksanakan program latihan kepada para atletnya melalui grup WhatsApp. Sehingga dirinya bisa tetap memantau perkembangan atletnya dengan baik.

“Atlet kami bekali alat rol untuk latihan di rumah agar stamina dan performa bisa tetap stabil,” bebernya.

Selain memantau atletnya latihan di rumah, Suhud juga mewajibkan atletnya khususnya yang pemula, agar selalu menjaga makanan yang bergizi, dengan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan. Hindari makanan pedas dan gorengan. “Jadi atlet harus tetap menjaga kondisi badannya serta mempertahankan fisiknya tetap baik,” pungkasnya. (mar/udi)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB

Alcaraz Mundur dari Barcelona Open

Senin, 15 April 2024 | 11:10 WIB

Arung Jeram Kaltim Tekankan Pentingnya Regenerasi

Senin, 15 April 2024 | 09:15 WIB

Duel Sisa 1 Detik, Max Hantam Justin Hingga Ambruk

Minggu, 14 April 2024 | 12:49 WIB

Mulai Fokus Penentuan Status Unggulan

Sabtu, 13 April 2024 | 20:00 WIB
X