Berau Mulai ‘Tolak’ Pendatang

- Rabu, 1 April 2020 | 11:07 WIB
Abdurahman
Abdurahman

TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten Berau mengambil langkah tegas melihat terus bertambahnya jumlah penderita Covid-19 di Kalimantan. Rabu  (1/4) pemerintah mulai menutup pintu masuk ke Bumi Batiwakkal, khususnya di jalur darat.

Penutupan itu dijelaskan Kepala Dinas Perhubungan Berau Abdurrahman, difokuskan pada tiga titik yakni jalan poros Sangkulirang, jalan poros kelay dan perbatasan Berau-Bulungan. "Yang diperbolehkan hanya barang-barang logistik. Kalau ada yang bawa penumpang akan kita suruh kembali," ujarnya kepada Berau Post.

Namun lanjut Abdurrahman, dalam hal ini juga perlu adanya dukungan bagi seluruh personel yang melakukan pengawasan. "Ini juga yang kami harapkan, harus diperhartikan untuk anggaran yang berjaga di sana," harapnya.

Diyakininya, kebijakan itu akan menuai protes dari sejumlah pihak. Untuk mengatasi itu, dirinya berharap petugas yang berjaga nantinya bukan hanya personelnya saja, tapi juga didukung dari instansi terkait seperti halnya jajaran kepolisian.

"Paling tidak kalau yang hendak melintas tapi melihat personel banyak mereka juga akan segan untuk memaksa masuk ke Berau," bebernya.

“Kalau hanya berharap petugas kami saja agak sulit, karena kami juga hanya punya 12 personel,” tutupnya. (*/oke/sam)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X