TANJUNG REDEB – Pemerintah melakukan perpanjangan masa pelaksanaan sensus penduduk (SP) secara online hingga 29 Mei 2020 mendatang. Adanya kasus Covid-19 di Indonesia mengharuskan pemerintah menambah waktu pelaksanaan SP Online yang seharusnya berakhir 31 Maret 2020 lalu. Informasi perpanjangan SP Online telah diterima Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Berau melalui edaran dari BPS pusat.
Kepala BPS Berau, Bahramsyah melalui Humas BPS, Lita Hakim mengatakan, perpanjangan sensus penduduk melalui situs www.sensus.bps.go.id ini diharapkan dapat memaksimalkan pelaksanaan sensus yang dilakukan secara nasional sejak 15 Februari 2020 lalu.
BPS Berau juga terus melakukan imbauan dan sosialisasi melalui berbagai media. Hanya saja dengan kebijakan social distancing atau jaga jarak yang diterapkan pemerintah, tim BPS tidak lagi bisa melakukan pendampingan secara langsung untuk melakukan pengisian sensus online secara kolektif mandiri.
Namun pihaknya terus mensosialisasikan dan memandu pengisian melalui media online, seperti media sosial agar masyarakat bisa dengan mudah melakukan pengisian sensus online.
“Kami sudah terima edaran perpanjangan masa pengisian sensus penduduk online dan kami berharap ini dimanfaatkan masyarakat untuk melakukan pengisian data sesuai tahapan yang ada di situs www.sensus.bps.go.id,” jelasnya.
Disampaikan Lita, hingga 31 Maret 2020 capaian sensus penduduk online di Kabupaten Berau untuk persentase keluarga respon terhadap target baru berkisar 53,30 persen dari target kepala keluarga yang mengisi sensus online sebanyak 6.236. Secara keseluruhan jumlah kepala keluarga yang akan mengikuti sensus penduduk di Bumi Batiwakkal berkisar 67 ribu.
Setelah pelaksanaan sensus penduduk online, akan dilaksanakan sensus wawancara yang direncanakan pada 1 hingga 30 September 2020. Untuk itu harapannya dengan perpanjangan ini akan semakin banyak penduduk yang melakukan sensus online, sehingga meminimalkan interaksi petugas yang melakukan sensus wawancara dari rumah ke rumah. “Kami berharap masyarakat memaksimalkan sensus online ini,” ungkapnya
Sementara itu, Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo berharap masyarakat agar memaksimalkan waktu perpanjangan sensus penduduk online. Masyarakat bisa mengakses melalui internet untuk mengisi sensus, sehingga tidak harus keluar rumah. akan tetapi dari rumah sudah bisa mengisi.
Terlebih untuk mengakses situs sensus tidak harus menggunakan laptop atau komputer. Melalui ponsel pintar sudah bisa dan pengisian data juga sangat mudah.
“Saya mengajak masyarakat berada dari rumah manfaatkan waktu perpanjangan sensus online ini, untuk melakukan pengisian dan memastikan sebagai warga negara yang tercatat," tandasnya.
Sesuai dengan tahapan sensus online, langkah pertama persiapkan dokumen kependudukan, kartu keluarga, kartu tanda penduduk, serta akta nikah/cerai. Selanjutnya akses sensus.bps.go.id dan masukkan nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu keluarga. Klik kotak kosong pada captcha lalu klik “Cek keberadaan”.
Jika baru pertama kali melakukan akses SP online, maka buatlah kata sandi dan pilih pertanyaan yang paling sesuai , lalu klik “buar password”. Masukkan kata sandi yang telah dibuat dan klik “masuk”. Bacalah panduan awal mengenai pengisian SP online lalu klik “mulai mengisi”.
Kemudian pilih bahasa yang dikuasai, ikuti petunjuk dan jawab semua pertanyaan dengan benar. Setelah selesai klik tombol “Kirim” dan selanjutnya unduh atau kirimkan bukti pengisian pada email anda dengan terlebih dahulu mengisikan alamat email. (hms4/arp)
