SAMBALIUNG – Warga RT 19 Limunjan, Kelurahan Sambaliung sempat digegerkan adanya penemuan mayat di salah satu rumah pada Minggu (5/4) malam. Korban diketahui bernama Nurdin Nawau yang berusia 74 tahun.
Masrianti yang tak lain istri Nurdin, merupakan orang pertama yang mendapati suaminya sudah tidak bernyawa. Dalam kondisi tergeletak dan sudah mengeluarkan aroma tidak sedap.
Dijelaskan Masrianti, Nurdin dan dirinya telah beberapa bulan terakhir tidak tinggal bersama. Karena saat ini ia telah tinggal bersama anaknya di Jalan Milono, Tanjung Redeb. Sementara Nurdin tetap tinggal di kediamannya di RT 19, Limunjan.
“Tetapi setiap sore ataupun dua hari sekali, suami saya datang ke rumah (di Jalan Milono, red), tetapi sudah satu pekan ini dia tidak pulang,” katanya saat diwawancara Berau Post, Minggu (5/4).
Karena hampir satu pekan Nurdin tidak pulang ke rumah anaknya, Masrianti pun berinisiatif untuk menjenguk Nurdin sekaligus membawakan makanan. Nahas, Nurdin ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa.
“Pada saat saya datang, ternyata suami sudah telentang di lantai,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Berau, AKBP Edy Setyanto Erning melalui Kapolsek Sambaliung, Iptu Dedik Santoso mengaku telah mendapat informasi, bahwa ada penemuan mayat di RT 19, Limunjan.
“Kami mendapatkan informasi dari warga dan langsung melakukan pengecekan ke lokasi,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Dari informasi yang ia terima dari keluarga korban, bahwa Nurdin diketahui memiliki riwayat sesak nafas. “Saat ini kami juga sedang mendalami kematian korban karena apa,” jelasnya. (*aky/arp)
