Lanjutkan Vicon dengan Kementerian

- Kamis, 9 April 2020 | 14:00 WIB
KOORDINASI: Sejumlah Menteri melakukan video conference dengan seluruh kepala daerah di Indonesia.
KOORDINASI: Sejumlah Menteri melakukan video conference dengan seluruh kepala daerah di Indonesia.

TANJUNG REDEB – Seluruh kepala daerah di Indonesia kembali melakukan video conference (Vicon) dengan sejumlah menteri pada Rabu (6/4). Vicon kali ini menghadirkan mulai dari Menteri Dalam Negeri, Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan, Menteri Pertanian, Menteri KKP, Menteri BUMN, Menteri Ketenagakerjaan, Kepala BKPM, Ketua Apindo dan Ketua Kadin.

Kegiatan ini bertujuan koordinasi mengenai pemenuhan kebutuhan daerah bidang perindustrian, perdagangan dan pangan dalam pencegahan penyebaran dan percepatan penanganan Covid-19 atau virus Corona secara bersama-sama.

Satu per satu menteri menyampaikan apa saja tindakan yang telah dilakukan dalam rangka memerangi wabah Covid-19. Termasuk langkah penanggulangan dampaknya. Seperti disampaikan Mendagri, Tito Karnavian agar daerah diharapkan mengambil peran dalam menjaga wilayahnya masing-masing. Dalam mencukupi ketersediaan sarana prasarana kesehatan, memperkuat kapasitas sistem kesehatan serta  mengantisipasi terjadinya lonjakan penyebaran wabah Covid-19.

Tito meminta kepala daerah tidak membuat kebijakan yang menghambat industri terutama yang memproduksi alat perlindungan diri dan sembako. Industri diharapkan tetap berproduksi dengan mengikuti protokol kesehatan. Begitu juga untuk jalur distribusi, kata Tito jangan sampai terhambat karena akses jalan ditutup sehingga akan menimbulkan kelangkaan alat kesehatan, sembako, BBM dan lainnya.

“Kemudian untuk kegiatan yang dinilai tidak akan bisa dilaksanakan, seperti sosialisasi, pelatihan ataupun perjalanan dinas, anggarannya bisa dialihkan untuk membantu penanganan covid-19 ini. Silahkan dilaksanakan ini sehingga penanganan bisa cepat dilakukan,” ujarnya.

Dalam antisipasi penyebaran Covid-19 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau telah melakukan berbagai upaya. Mulai dari memperketat pintu masuk di perbatasan, melakukan penyemprotan disinfektan, serta menyediakan rumah sakit darurat di eks Hotel Cantika Swara.

Selain itu, Pemkab juga telah menyiapkan bantuan kepada bagi masyarakat kurang mampu yang terdampak wabah Covid-19. Total anggaran yang dialokasikan untuk pemberian bantuan ini senilai Rp 20 miliar.

“Kita harus siap sedia dan serius menghadapi wabah ini, tidak bisa dianggap remeh. Karena kalau sudah menyebar bakal susah dihentikan,” ujar Sekretaris Kabupaten Berau, M Gazali. (hms5/arp)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Dinkes PPU Gencar Lakukan Pencegahan DBD

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:20 WIB
X