Sehari Kadang Empat sampai Lima Pembeli

- Jumat, 1 Mei 2020 | 14:38 WIB
MENUNGGU PEMBELI: Riris, salah seorang PKL saat menanti adanya pembeli di Jalan Ahmad Yani, Tanjung Redeb.
MENUNGGU PEMBELI: Riris, salah seorang PKL saat menanti adanya pembeli di Jalan Ahmad Yani, Tanjung Redeb.

TANJUNG REDEB – Pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Ahmad Yani mengaku mengalami penurunan omzet hingga 70%. Hal ini setelah diberlakukannya social distancing dan maraknya pasien positif Covid-19 di Berau.

Salah satu PKL, Samporno mengatakan, saat ini penjualannya tengah sepi, karena imbauan pemerintah yang meminta masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah.

Dagangannya yang buka dari pukul 17.00 Wita hingga 04.00 Wita. Hanya dikunjungi pembeli dengan rata-rata empat sampai lima orang dalam sehari. “Bahkan saya kadang tertidur karena sepinya pembeli,”  katanya saat ditemui Berau Post, Kamis (30/4).

Berkaca pada tahun sebelumnya, pria yang mengaku telah beberapa tahun menjadi PKL ini mengungkapkan, saat momentum Ramadan seperti sekarang, jumlah pembelinya cenderung mengalami peningkatan.

Kala itu, dalam sehari ia menyebut bisa saja mendapatkan pemasukan sampai Rp 1,5 juta dari berjualan. “Tetapi sekarang hanya dapat Rp 500 ribu. Bahkan terkadang hanya Rp 300 ribu saja semalam,” terang Samporno.

Kondisi saat inipun diakuinya cukup menyulitkan bagi PKL seperti dirinya. Apalagi beberapa waktu lalu, ia dan PKL yang ada di Jalan Ahmad Yani sempat diminta untuk tidak berjualan selama dua pekan.

Meski begitu, Samporno menerangkan tetap memilih berjualan di tengah kondisi sepi pembeli, agar ada pemasukan bagi keluarganya.

”Daripada tidak ngapa-ngapain. Lebih baik jualan saja, soalnya kalau tidak berjualan, mau dapat pemasukan dari mana,” imbuhnya

Hal serupa juga turut disampaikan salah seorang PKL lainnya, Riris. Wanita yang berusia 24 tahun ini juga mengakui terjadi penurunan pendapatan, dibandingkan sebelum munculnya wabah Covid-19.

“Dapat sekitaran Rp 500 ribu itu sudah paling banyak. Mau bagaimana lagi. Itu untuk kebutuhan sehari-hari sama kebutuhan anak,” singkatnya sembari menjaga anaknya yang masih balita. (*mnm/arp)

 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB

2024 Konsumsi Minyak Sawit Diprediksi Meningkat

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:21 WIB
X