Beri Nilai Tambah Produk Olahan Masyarakat

- Jumat, 15 Mei 2020 | 10:49 WIB
AJAK: Diskoperindag Berau mengajak pelaku UMKM untuk memiliki kreativitas dalam mengolah produk yang dihasilkan.
AJAK: Diskoperindag Berau mengajak pelaku UMKM untuk memiliki kreativitas dalam mengolah produk yang dihasilkan.

TANJUNG REDEB – Dorongan dalam hilirisasi produk olahan yang dilakukan masyarakat mendapat perhatian penuh dari pemerintah daerah. Upaya yang dilakukan dalam hal ini dengan melakukan pembinaan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sehingga ada nilai tambah dari produk yang dihasilkan setiap UMKM.

Menurut Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Disperindagkop) Berau, Wiyati, program ini merupakan perencanaan jangka panjang untuk mempersiapkan setiap pelaku usaha kecil dalam persaingan di dunia ekonomi. Di mana persaingan yang terjadi saat ini cukup tinggi dan setiap pelaku usaha dituntut untuk mempunyai kreatifitas dalam menghasilkan produknya.

“Yang jelas kami mulai membina. Kami akan arahkan dalam pemasaran, manajemen bahkan produksinya. Saat ini kami sudah ada klinik kemasan, para pelaku UMKM bisa datang untuk melakukan konsultasi ke kami,” jelasnya.

Ia mencontohkan, saat ini cukup banyak masyarakat yang berprofesi dalam bidang UMKM ini. Apalagi ditengah suasana pandemik yang terjadi. Banyak yang beralih untuk menjalankan usaha rumahan.

Namun, tetap diharapkan agar produk ini memiliki nilai tambah yang kedepannya bisa diandalkan sebagai produk asli daerah. “Maksimalkan lagi kemasannya. Sehingga menjadi daya tarik yang bisa dimaksimalkan lagi,” kata Wiyati.

Ia pun mengharapkan agar setiap pelaku usaha ini bisa memiliki badan hukum. Sehingga memudahkan pemerintah dalam memberikan pembinaan bahkan bantuan kepada para kelompok. “Kalau mereka sepakat tentu menjadi modal besar bagi pengembangan usaha mereka,” jelas Wiyati.

Apalagi disampaikan Wiyati setiap kampung mempunyai produk unggulan masing-masing. Potensi ini lah yang bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Di tengah pandemik yang terjadi saat ini, tentu ini bakal menjadi peluang usaha yang bisa dimanfaatkan untuk menambah perekonomian masyarakat.

Ia pun meminta kepada para pengusaha agar lebih kreatif dalam mengolah produk ini menjadi barang jadi yang memiliki nilai jual lebih tinggi ketimbang produk mentah. Tentu hal ini akan memberikan keuntungan besar juga bagi para pengusaha. (hms5/arp)

 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Taufik Kejar Optimalisasi Tapping Box

Kamis, 25 April 2024 | 17:12 WIB

Najib: Jangan Sampai Ada Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 12:07 WIB

Kian Menjamur, Dukung Penertiban Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 12:05 WIB

Fraksi Beberkan Catatan atas LKPJ Wali Kota 2023

Kamis, 25 April 2024 | 12:04 WIB

Masuk Pelaku UMKM, Minta Pemkot Benahi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 11:42 WIB

Taufik: PTMB Bisa Manfaatkan Sumur Bor Rakyat

Kamis, 25 April 2024 | 11:41 WIB

Dorong PTMB Tambah Layanan, Kejar RPJMD Wali Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:39 WIB

Perjuangkan Bankeu untuk Kota Minyak

Kamis, 25 April 2024 | 11:38 WIB

Ingatkan Warga Jaga Kondusifitas Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:37 WIB

DPRD Tagih Proses Pengamanan Aset

Kamis, 25 April 2024 | 11:34 WIB

Komisi II Soroti Aset Pemkot dengan Status BOT

Kamis, 25 April 2024 | 11:32 WIB

Piutang PBB Capai Rp 321 Miliar

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB

Daftar Tunggu SR Meningkat, Total 13 Ribu

Kamis, 25 April 2024 | 11:26 WIB

Pantau Layanan Air Bersih, Komisi II Kunjungi PTMB

Kamis, 25 April 2024 | 11:25 WIB

Bantuan Hukum Bagi Warga, Biaya dari APBD

Kamis, 25 April 2024 | 11:19 WIB

Marak Kebakaran, Segera Bentuk OPD Pemadam

Kamis, 25 April 2024 | 11:17 WIB

Anak Belum Berkeadilan, Rampungkan Raperda KLA

Kamis, 25 April 2024 | 11:10 WIB
X