Status OTG, Swab Positif

- Rabu, 24 Juni 2020 | 19:53 WIB
TAMBAH KASUS: Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Berau, Iswahyudi, merilis penambahan tiga kasus positif corona dari pelaku perjalanan, melalui aplikasi Zoom, kemarin (23/6).
TAMBAH KASUS: Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Berau, Iswahyudi, merilis penambahan tiga kasus positif corona dari pelaku perjalanan, melalui aplikasi Zoom, kemarin (23/6).

TANJUNG REDEB – Sempat dilaporkan menurun, kasus positif corona (Covid-19) di Kabupaten Berau kembali bertambah. Kepala Dinas Kesehatan, yang juga juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Berau, Iswahyudi mengatakan, per 23 Juni 2020, terjadi penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 3 orang.

“Inilah salah satu alasan masyarakat harus tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan. Karena sampai saat ini masih terjadi penambahan kasus corona,” kata Iswahyudi, saat menggelar conferensi pers melalui aplikasi Zoom, Selasa (23/6).

Iswahyudi menjelaskan, tiga orang yang dinyatakan positif corona itu berdasarkan hasil polymerase chain reaction (PCR). Ketinganya merupakan pelaku perjalanan luar daerah. Yakni, HT (42), warga Kecamatan Tanjung Redeb yang merupakan pelaku perjalanan dari Kota Surabaya. YP (39), warga Kecamatan Gunung Tabur yang merupakan pelaku perjalanan dari Kota Makasar. Dan AR (29), warga Kecamatan Gunung Tabur yang merupakan pelaku perjalanan dari Kota Jogjakarta.

“Ketiganya tiba di Berau pada Minggu (21/6) melalui jalur udara menggunakan dua pesawat berbeda. Yakni Lion Air dan Sriwijaya. Mereka ini orang tanpa gejala (OTG),” jelas Iswahyudi.

Menurut Iswahyudi, ketiganya kembali ke Berau usai melaksanakan cuti. Sebelum berangkat menuju Berau, mereka pun telah melakukan pemeriksaan rapid diagnostic test (RDT) di daerah asalnya, yang menunjukkan hasil non-reaktif. Namun, saat tiba di Berau, sesuai protokol kesehatan, dilakukan pemeriksaan swab yang hasil ketiganya dinyatakan positif. Mereka pun langsung diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai. “Saat ini mereka telah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD,” jelasnya.

Kondisi ketiga pasien menurut Iswahyudi dalam keadaan normal dan tidak ada keluhan apapun. Namun, karena hasil swab-nya positif, maka dilakukan perawatan di RSUD.

Disinggung mengenai pesan berantai yang menyatakan adanya klaster Teratai (Tepian Teratai), Iswahyudi menegaskan bahwa informasi tersebut hoaks. “Tidak ada klaster tersebut,” ujarnya. “Itu ada kaitannya dengan Berau 39 lalu. Tetapi hasil pemeriksaan swab yang dilakukan terhadap 15 orang kontak erat dengan yang bersangkutan, hasilnya dinyatakan negatif,” lanjutnya.

Meski pun informasi itu sempat meresahkan masyarakat, namun Iswahyudi mengaku tidak mengambil langkah ke ranah hukum. Tetapi ia menegaskan, meskipun informasi tersebut hoaks, masyarakat tetap harus waspada dan mengikuti protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah.Informasi itu dapat dijadikan pelajaran untuk lebih waspada pada saat berada di luar rumah,” jelasnya.

Berdasarkan data, dengan adanya penambahan 3 kasus baru, maka total pasien yang terkonfirmasi corona di Kabupaten Berau mencapai 42 kasus. Dari jumlah itu, terdapat 7 pasien dalam perawatan di RSUD. Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 71 kasus yang hingga saat ini sudah selesai pengawasan. Sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 166 kasus. Dari jumlah itu, tiga masih dalam pemantauan. (*/hmd/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X