Rekomendasi PKS Muharram-Syarifatul

- Rabu, 24 Juni 2020 | 20:00 WIB
Ilusttrasi
Ilusttrasi

TANJUNG REDEB – Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Berau, Munadi, meluruskan kekeliruan yang disampaikan terkait keputusan DPP PKS bahwa Muharram telah menerima rekomendasi untuk maju pada pilkada Berau tahun ini. Dalam rekomendasi itu, ia sempat menyebutkan bahwa DPP PKS belum menentukan nama pasangan Muharram pada Pilkada Berau.

“Surat rekomendasi dari DPP PKS sudah keluar sejak Maret lalu. Sedikit ada kekeliruan, dan ini saya luruskan bahwa kami sudah menerima rekomendasi dari DPP terkait pencalonan Muharram pada Pilkada Berau. Ternyata DPP sudah menentukan Muharram sebagai calon bupati dan Syarifatul Syariah sebagai calon wakilnya,” ujar Munadi, kepada Berau Post, kemarin (23/6).

Seperti diketahui sebelumnya, Munadi menyebutkan bahwa Muharram yang masih menjabat Bupati Berau telah mengantongi rekomendasi dari PKS untuk maju pada pilkada Berau tahun ini. Namun kata Munadi, rekomendasi dari DPP PKS baru sebatas calon bupati. Sementara untuk calon wakilnya belum ditetapkan.

“Terkait surat rekomendasi dari pusat, baru ada surat calon bupati saja. Untuk wakilnya, kami belum ada nama,” ujarnya, Senin (22/6).

Beredarnya kabar dan bahkan telah disosialisasikan bahwa Muharram akan berpasangan dengan Syarifatul Syadiah, menurut Munadi, itu salah satu harapan dari PKS agar Muharram-Syarifatul bisa berpasangan. “Tapi itu kewenangan dari DPP. Kami pengurus daerah belum mengetahui dengan siapa Muharram berpasangan,” katanya. “Opsi lain juga sudah kami pikirkan. Yang jelas kami sudah mendapatkan tugas untuk calon bupati saja,” pungkas Munadi. (*/aky/har)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X