TANJUNG REDEB – Sebagai wujud kepedulian terhadap situasi pandemi Covid-19, Forum Komunitas Maritim Berau (FKMB) membagikan alat pelindung diri berupa masker dan pelindung wajah (face shield), kepada pedagang dan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di tepian Jalan Pulau Derawan dan Ahmad Yani, Sabtu (4/7) lalu.
Ketua FKMB Hasanul Haq Batubara mengatakan, kegiatan tersebut salah satu bentuk dukungan pihaknya terhadap pemerintah daerah menyambut new normal. Sekaligus upaya untuk memutus rantai penyebaran virus corona di Bumi Batiwakkal - sebutan Kabupaten Berau. Pihaknya pun menyiapkan sekitar dua ribu masker dan 250 face shield yang sudah dibagikan. Khususnya kepada pemilik lapak jajanan UMKM yang menjadi binaan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Berau.
“Paling tidak para pegadang kaki lima ini menjadi pelopor bagaimana menyambut era new normal ini. Karena tepian Pulau Derawan dan Ahmad Yani ini pusat jajanan masyarakat. Jadi perlu proteksi dengan diri sendiri dan juga kepada pembeli. Tujuannya seperti itu,” ujarnya.
Terlebih, lanjut Hasanul, kegiatan tersebut juga salah satu rangkaian dari program peduli FKMB dan Berau Marine Community (BMC) selama pandemi. Menurutnya tak banyak yang bisa diperbuat. Namun dengan mengedukasi pegadang UMKM ini, harapannya bisa turut memberikan kesadaran kepada masyarakat lainnya. Agar mereka bisa lebih disiplin lagi pada diri sendiri. Agar tidak mengabaikan protokol kesehatan. Terutama yang aktivitasnya banyak beraktivitas di tempat kerumunan.
“Harapannya Berau bisa mempertahankan status resiko rendah (zona kuning). Bersyukur masyarakat masih mau disiplin. Masih mau peduli terhadap protokol kesehatan, dengan masalah corona ini. Semoga Berau bisa pulih kembali,” tuturnya.
“Ekonomi jalan, kesehatan jalan, serta keamanan pun jalan. Karena tak dipungkiri, sudah berbagai cara bentuk penularannya covid ini,” lanjutnya.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati Berau Agus Tantomo menyebut kegiatan tersebut merupakan wujud dari kepedulian komunitas Berau Marine. Dirinya mewakili pemerintah daerah dan masyarakat, mengucapkan terima kasih atas kepedulian tersebut.
“Saya berharap ada kesadaran dari masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan memakai masker. Terlebih selain masker juga diberikan pelindung wajah. Sekali lagi terima kasih. Kami mengapresiasi gerakan ini,” kata Agus.
“Ini juga salah satu bentuk upaya menghadapi new normal. Jadi semua masyarakat harus menerima bahwa memakai masker itu sudah sebuah kewajaran,” katanya. (mar/adv/udi)