Tumbit Melayu Berharap ABT

- Selasa, 7 Juli 2020 | 19:29 WIB
TUNTAS: Kepala Kampung Tumbit Melayu Maspri, saat mengawasi pembersihan danau yang menggunakan ADK tahap pertama. Saat ini pihaknya tengah mempersiapkan pencairan ADK tahap kedua.
TUNTAS: Kepala Kampung Tumbit Melayu Maspri, saat mengawasi pembersihan danau yang menggunakan ADK tahap pertama. Saat ini pihaknya tengah mempersiapkan pencairan ADK tahap kedua.

TELUK BAYUR – Lanjutkan program yang sempat terhambat akibat pandemi Covid-19, Kepala Kampung Tumbit Melayu Maspri, segera ajukan pencairan Alokasi Dana Kampung (ADK) tahap dua.

Saat ini katanya, pihaknya masih menyelesaikan laporan penggunaan ADK tahap satu. “Saat ini laporannya sudah sekitar 80 persen, setelah selesai langsung kami proses lagi pencairan tahap kedua,” ujarnya, kemarin (6/7).

Di tahap satu katanya, 40 persen atau senilai Rp 680 juta dari Rp 1,7 miliar ADK telah dimanfaatkan untuk operasional Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak, Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), masjid, hingga Dai.

Pada pencairan ADK tahap kedua katanya, sisa Rp 1,2 miliar dana pihaknya akan manfaatkan untuk pembangunan fisik berupa pembangunan gereja, renovasi surau dan TPA.

“Tidak banyak pembangunan fisik yang dapat dilakukankarena ADK tahun ini sedikit menurun, tidak seperti tahun 2019,” katanya.

Maspri berharap di akhir tahun ini kampungnya bisa kebagian Anggaran Belanja Tahunan (ABT) untuk membangun ketertinggalan yang belum dapat terpenuhi akibat pengurangan anggaran.

"Semoga di akhir tahun ada ABT, apalagi Rp 800 juta dari ADD (Alokasi Dana Desa) yang didapatkan dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) dimanfaatkan untuk BLT (Bantuan Langsung Tunai)," pungkasnya. (*/uga/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X