TANJUNG REDEB – Usai mengikuti olahraga bersama Jumat (10/7) pagi, jajaran aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Sekretariat Kabupaten Berau mengikuti pemeriksaan kesehatan yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau. Pemeriksaan meliputi pengecekan, gula darah, kolesterol, pengecekan kandungan co pada paru hingga pemeriksaan kesehatan jiwa.
Kepala Dinkes Berau, Iswahyudi melalui Kepala Bidang Pengendalian dan Pembrantasan Penyakit (P2P), Garna Sudarsono mengatakan, pemeriksaan kesehatan penyakit tidak menular sekaligus screening bagi ASN ini merupakan program Dinkes Kabupaten Berau.
Kegiatan kali ini dilakukan khusus untuk di Sekretariat Kabupaten. Pihaknya juga sudah melakukan di beberapa instansi pemerintah, termasuk di jajaran Dinkes sendiri. “Sasaran kami memang kantor-kantor, untuk memeriksa kesehatan khususnya penyakit tidak menular di lingkungan ASN,” jelasnya.
Melalui kegiatan screening ini, Garna menjelaskan, akan dengan mudah untuk mengetahui sejauh mana penyakti tidak menular di masyarakat, khususnya di kalangan ASN. Program ini dikatakannya kali pertama dilaksanakan dan akan dilakukan evaluasi untuk keberlanjutan program. Pihaknya berencana akan memprogramkan kegiatan pemeriksaan kesehatan ini .
“Ini baru pertama kami lakukan, mudah-mudahan nanti secara berkala. Mungkin setiap tiga bulan sekali bisa kami lakukan pemeriksaan,” jelasnya.
Dengan pemeriksaan ini dijelaskan Garna akan dilakukan tindaklanjut berupa konsultasi atau pendampingan kepada ASN, khususnya mereka yang diketahui ada gejala penyakit tidak menular pada dirinya. Termasuk screening kesehatan jiwa, dikatakan Garna juga akan dilakukan tindaklanjut dari hasil pemeriksaan.
“Jadi nanti akan ada konsultasi lebih lanjut, jika kami temukan ada penyakit tidak menular atau ganguan kejiwaan maka akan kami konsulkan,” jelasnya.
Program gerakan masyarakat hidup sehat (germas) dengan senam bersama dan pemeriksaan PTM dan Keswa bagi ASN ini juga diisi dengan sosialisasi kepada para ASN untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Terlebih di masa pandemik Covid-19, ASN didorong menjadi pioneer dalam kedisiplinan menerapkan PHBS dan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 ditengah tengah masyarakat. (hms3/arp)