Harga Bawang Mulai Turun, Pembeli Masih Sepi

- Jumat, 17 Juli 2020 | 19:56 WIB
SEPI PEMBELI: Pedagang sayur di Pasar Sanggam Adji Dilayas, Agustina saat menjajakan dagangannya di pasar.
SEPI PEMBELI: Pedagang sayur di Pasar Sanggam Adji Dilayas, Agustina saat menjajakan dagangannya di pasar.

TANJUNG REDEB – Harga bawang merah dan putih di Pasar Sanggam Adji Dilayas (SAD) terus mengalami penurunan. Meski begitu, harga komoditi bahan pokok ini masih belum berada di harga normal.

Menurut seorang pedagang, Agustina, saat ini harga bawang merah telah berada di kisaran Rp 45 ribu hingga 60 ribu per kilogramnya. Sementara untuk bawang putih sekitar Rp 25 ribu per kilogramnya.

Penurunan harga bawang ini disebutnya telah terjadi dalam rentan waktu lima hari terakhir. “Harga bawang merah itu normalnya Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu per kilogramnya,” katanya saat diwawancara Berau Post, Kamis (16/7).

Meski telah terjadi penurunan, wanita berambut pendek ini mengaku jumlah pembelinya masih cukup sepi. Kondisi ini dikatakannya tak terlepas dari pandemi Covid-19 yang membuat masyarakat enggan untuk keluar rumah.

“Sepi sekarang (pembeli, red), kami yang berdagang jadinya sangat merasakan akibat Covid-19 ini. Karena banyak orang yang dirumahkan juga sekarang,” ujarnya.

Tak jauh berbeda, penurunan harga bawang juga turut disampaikan Suriani, pedagang sayur lainnya di Pasar Sanggam Adji Dilayas. Ia menyebut, mulai berlimpahnya stok bawang merah maupun putih, membuat harga bawang mulai menuju normal lagi.

Walau begitu, dirinya juga mengeluhkan sepinya pembeli di lapaknya. Sama seperti yang dirasakan Agustina sebelumnya. “Semoga saja lekas selesai ini Covid-19. Dagangan kami jadi sepi soalnya. Sementara pemasukan kami dari berdagang saja,” singkatnya. (*adf/arp)

 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kontribusi BUM Desa di Kalbar Masih Minim

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB
X