TANJUNG REDEB - Isyarat koalisi yang dibangun Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk mengusung Muharram-Gamalis (Ragam) kian pasti. Bahkan informasi yang diterima dari Gamalis yang merupakan kader PPP, bahwa PKS telah mengeluarkan rekomendasi mengusung Muharram bersama dirinya maju pada Pilkada Berau.
“Kemungkinan besar PKS akan berkoalisi dengan PPP. Rekomendasi PKS sudah saya terima. Alhamdulillah aman sudah dapat rekomendasi,” kata Gamalis yang mengaku saat ini tengah berada di luar Berau, melalui sambungan telepon, kemarin (20/7).
Selain PKS dan PPP, pasangan Muharram-Gamalis juga masih berkomunikasi dengan partai lainnya untuk membangun koalisi. “Pasti itu. Akan bangun koalisi,” ujarnya.
Sebelumnya, Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PKS, Sakirman, memang memberi isyarat koalisi tiga partai yakni PKS, PPP, dan Gerindra untuk mengusung Ragam. Sebab dikatakannya, rekomendasi untuk Ragam, memang sudah berproses di DPP PKS. “Pekan ini diumumkan,” katanya kepada Berau Post, Minggu (19/7).
Selain menjalin komunikasi untuk membangun koalisi dengan PPP sebagai partai pengusung Gamalis dan Gerindra yang sebelumnya mengusung Muharram-Syarifatul, pihaknya juga tengah membangun komunikasi politik dengan PDIP dan Demokrat, yang hingga kini belum mengeluarkan rekomendasi resmi untuk Pilkada Berau.
“InsyaAllah, kami sudah berkoordinasi dengan mereka (PDIP dan Demokrat). Semuanya lagi berproses di DPP,” ujarnya.
Terkhusus Gerindra, diakui Sakirman, tetap bertahan untuk berkoalisi dengan PKS dan PPP untuk mendukung Muharram-Gamalis. “Dari Gerindra menarik dukungan untuk perubahan SK. Dari Muri (Muharram-Sari) menjadi Ragam. Sudah diusulkan, DPP sudah menyetujui, kami masih menunggu hard copy-nya saja. Kami yakin Gerindra tidak akan bergeser,” katanya.
Sementara Sekretaris DPC Gerinda Berau Peri Kombong, mengaku belum mengetahui terkait rekomendasi terbaru setelah pihaknya menarik rekomendasi untuk pasangan Muri. Pihaknya masih akan mengumpulkan data terkait peta politik di Berau, untuk dikirim ke pusat.
“Rekomendasi sebelumnya untuk Muri jelas sudah tidak berlaku,” katanya.
Diakuinya, sebelum mengeluarkan rekomendasi baru, pihaknya akan melakukan survei mengenai pasangan calon, untuk menjadi dasar DPP Gerindra memutuskan pasangan calon mana yang akan diusung.
“Data tersebut (hasil survei, red) akan menjadi data pertimbangan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Berau Ahmad Rifai, belum mau berkomentar banyak karena masih menunggu terbitnya rekomendasi dari DPP PPP. Hal senada diutarakan Sekretaris DPC PPP Berau H Sappe yang menuturkan, saat ini rekomendasi untuk Pilkada Berau masih berproses di DPP.
“Tunggu jumpa persnya saja, nanti bakal calon bupati yang mengumumkannya sendiri. Tunggu saja, tidak terlalu lama lagi akan rilis,” singkatnya.
Sementara itu, Partai Amanat Nasional (PAN) salah satu partai pemilik kursi di DPRD hingga kini juga belum menentukan sikap. “Sampai saat ini PAN memang belum mengambil sikap akan mendukung siapa pada pilkada Berau,” kata Dahlan, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Berau, Senin (20/7).
