Seri Marawiah = Keindahan dan Pekerja Keras

- Senin, 27 Juli 2020 | 19:35 WIB
BERSAMA SULTAN: Seri Marawiah (kanan) bersama sang suami Makmur HAPK dan kedua kesultanan Gunung Tabur dan Sambaliung.
BERSAMA SULTAN: Seri Marawiah (kanan) bersama sang suami Makmur HAPK dan kedua kesultanan Gunung Tabur dan Sambaliung.

TENTU ada alasan, mengapa sang orangtua memberikan nama Seri Marawiah. Bisa saja nama itu diambil dari nama kerabat, dari pihak Ayah atau pihak Ibu. Bisa pula, karena memang sudah dipersiapkan di saat masih dalam kandungan. Dalam memberikan nama, tradisi Jawa ada filosofisnya. Mungkin ada satu kata nama yang dianggap ndeso, padahal nama yang dianggap ndeso itu, mempunyai arti luar biasa.

Ada dua kata yang menjadi namanya. ‘Seri’ dan ‘Marawiah’. Seri berarti cantik, cahaya, keindahan, dan kemuliaan. Sedangkan nama ‘Marawiah’ berarti berani, cerdas, dan pekerja keras.

Nama Marawiah, nama yang bagus akan membantu seseorang menjadi lebih percaya diri, dan lebih bersemangat untuk menjadi pribadi yang positif. Serta selalu berusaha agar hidupnya dapat bermanfaat untuk banyak orang.

Dalam numerologi, Marawiah jumlah angkanya 74. Menurut studi numerologi, nama Marawiah mempunyai kepribadian tingkat spiritual yang tinggi, intuitif, tercerahkan, dan idealis.

Setelah menikah dengan pria bernama Makmur HAPK, bertambahlah nama di belakangnya, Seri Marawiah Makmur. Sang suami yang berstatus PNS, Marawiah juga berstatus PNS dan bekerja sebagai seorang guru mata pelajaran Bahasa Indonesia dan mata pelajaran kesenian di SMP Negeri 2 Tanjung Redeb.

Puncak karier sang suami sebagai seorang PNS, hanya sampai pada level eselon II. Satu tingkat di bawah sekretaris kabupaten. Tapi tiba-tiba melejit, ketika Almarhum H Masdjuni, meminta untuk menemaninya sebagai wakil bupati. Di situlah, jabatan politik mulai disandang. Posisi PNS pun dilepaskan.

Satu periode bersama Almarhum H Masdjuni, karier politik sang suami terus meroket. Didukung dengan latar belakang organisasi maupun karier PNS-nya yang hebat. Ketika almarhum H Masdjuni tak lagi jadi bupati, tongkat estafet kepemimpinan di daerah didapatkan melalui kompetisi pemilihan bupati. Ia berhasil jadi bupati Berau. Dan itu dijalani selama dua periode, bersama Ahmad Rifai yang menjadi wakilnya.

Belasan tahun sebagai PNS ditambah 15 tahun sebagai wakil dan bupati Berau, nama Seri Marawiah selalu ada. Berbagai organisasi yang melekat sebagai istri wakil bupati dan istri bupati, ia jalankan dengan baik. Kecintaan masyarakat pada bupati Makmur, sama cintanya pada sang istri yang setia menemani menjalankan amanah memimpin daerah, yang waktu itu penduduknya belumlah seperti sekarang.

Saking cintanya pada sang bupati, andai tak ada aturan yang membatasi hanya boleh dua kali masa jabatan, masyarakat menginginkan lebih dari itu. Buktinya, hanya istirahat beberapa bulan, Makmur HAPK kini dipercaya menjadi Ketua DPRD Provinsi Kaltim. Ia meraih suara besar dalam pemilihan legislatif.

Seri Marawiah Makmur, setelah menjalani profesi sebagai guru selama hampir 20 tahun, sempat bekerja di lingkungan sekretariat Pemkab Berau sebelum memutuskan untuk pensiun dini. Padahal, usia kerjanya relatif masih panjang.

Dari pengalaman itu, pengalaman mendampingi suami selama belasan tahun, tahu banyak apa yang terjadi di masyarakat. Dari pelosok kampung dengan segala keterbatasan angkutan, berpindah ke kampung lainnya masih segar dalam ingatannya. Ia banyak mengenal warga yang tinggal di Teluk Sumbang. Juga banyak mengenal dan dikenal warga yang ada di kampung nan jauh di Long Sului.

Semua peristiwa perjalanan mendampingi sang suami, terekam dengan baik. Juga pengalaman sebagai seorang guru selama hampir 20 tahun, menjadi bekalnya dalam menjalankan karier berikutnya.

Para milenial yang waktu itu, masih berusia belum seperti sekarang, pasti akan bertanya-tanya. Seperti apa perjalanan karier Seri Marawiah Makmur. Bagi para PNS yang ada di Tanjung Redeb dan 13 kecamatan lainnya, sudah sangat paham. Dan sangat mengenalnya.

Dinamika politik di daerah, memberikan ruang pada  Seri Marawiah Makmur untuk maju sebagai orang nomor satu di kabupaten yang kini sudah berpenduduk lebih dari 200 ribu jiwa. Didukung kebesaran nama sang suami dan kecerdasan yang dipunyai, membawa tingkat kepercayaan masyarakat semakin kuat.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB
X