TANJUNG REDEB – Bidang olahraga menjadi satu yang turut menjadi perhatian jajaran legislatif. Seluruh pihak pun diharapkan dapat bersinergi untuk memajukan bidang yang satu ini.
Dalam pertemuan dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Berau, Wakil Ketua Komisi III DPRD, Wendy Lie, meminta agar keduanya menjalin koordinasi dengan baik, khususnya terkait dana kegiatan maupun pembinaan atlet.
"Bidang olahraga tidak akan bisa maju tanpa kerja sama antarpihak. Sebab kalau bicara soal kemajuan olahraga, kita tidak bisa hanya berbicara soal prestasi. Namun lebih dari itu, bagaimana prestasi itu mampu menjadi bersaing pada tingkat nasional maupun internasional," ujarnya.
Selain itu, anggota DPRD juga mempertanyakan terkait anggaran yang diajukan KONI melalui Dispora, senilai Rp 5 miliar untuk 50 cabang olahraga (cabir) di Kabupaten Berau, yang dinilai masih belum cukup.
“Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) tadi menjelaskan sampai bulan ini Dispora hanya monitor 25 cabor. Padahal kalau kita berbicara profesional, sampai bulan Agustus seharusnya sudah lebih 28 cabor yang sudah dilakukan oleh Dispora. Bahkan harusnya sudah final," ungkapnya.
Untuk itu, Komisi III meminta agar Dispora segera mempersiapkan tahapan-tahapan selanjutnya. Selain itu, Wendy juga berharap agar KONI lebih proaktif dalam memberikan laporan kepada pihak Dispora.
"Karena kegiatan tahun 2019 tidak diberikan laporan kegiatan oleh KONI kepada Dispora. Menurut informasi yang saya dengar, karena pihak Dispora belum meminta tentang laporan tersebut, namun di tahun ini pihak KONI akan melakukan laporan tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh KONI,” tandasnya. (*/mrt/adv/sam)
