BATU PUTIH - Kepala Badan Usaha Milik kampung (BUMK) Kampung Tembudan, Kecamatan Batu Putih, Arif Suyono, yang juga pengurus pengelola wisata Danau Telaga Biru, menyebut kunjungan wisatawan cukup meningkat di masa libur Iduladha.
Walau meningkat, pihaknya tetap memperketat protokol kesehatan dalam pengelolaannya. Setiap pengunjung, harus mematuhi protokol kesehatan, mulai dari penggunaan masker, menjaga jarak, hingga pembatasan jumlah orang di dalam satu zona.
"Di depan, kami sediakan tempat pencucian tangan. Orang yang masuk kami wajibkan pakai masker, dan paling penting di dalam lokasi kami telah membuatkan zona wilayah agar pengunjung bisa menjaga jarak," ujarnya.
Arif menyebut, ada tiga zona yang dibuat di dalam lokasi wisata. Zona 1 untuk pengunjung dengan kapasitas 3 sampai 5 orang. Zona dua, untuk pengunjung dengan kapasitas 5 sampai 8 orang, dan zona ketiga berkapasitas 8 sampai 12 orang.
"Jika zona tersebut sudah terisi, maka kami tidak persilakan lagi orang masuk. Tunggu sampai ada yang keluar, baru boleh ada yang masuk lagi," paparnya.
Selain itu Arif menyebut pihaknya juga membatasi jumlah pengunjung maksimal 150 orang di lokasi Telaga Biru. Selain itu, ia menyebut bagi pengunjung yang masuk akan dibatasi batas waktu maksimal selama 2 jam.
"Sebenarnya kapasitas Telaga Biru mampu menampung sekitar 1.500 orang secara bersamaan. Tapi karena dalam kondisi pandemi, terpaksa kami harus menolak jika jumlah pengunjung di dalam lokasi wisata sudah mencukupi standar Covid-19," sebutnya. (*/uga/udi)