TANJUNG REDEB – Dalam rangka merayakan HUT ke-41, jemaat dan pengurus Gereja Katolik Paroki St Eugenius De Mazenod Tanjung Redeb, menggelar Aksi Bantuan Sosial (ABS) berupa pembagian paket sembako kepada warga di 16 RT Kecamatan Tanjung Redeb, Minggu (9/8).
Pimpinan Gereja Katolik Paroki St Eugenius De Mazenod Tanjung Redeb, Pastor Joseph Basilius Pontoan MSC mengatakan, bantuan yang diberikan sebanyak 141 paket sembako dengan nilai per paketnya sekitar Rp 250 ribu. Sistem penyalurannya pun melalui ketua RT di 16 RT Kecamatan Tanjung Redeb. Itu juga sejalan dengan anjuran pemerintah mengenai protokol kesehatan Covid-19.
“Jadi kami bekerja sama dengan aparat pemerintah, sehingga selebihnya ini pihak RT yang merealisasikannya kepada warga sesuai daftar yang kami peroleh dari kelurahan setempat. Bantuan itu diperuntukkan memang kepada yang membutuhkan. Harapannya bisa tepat sasaran,” katanya.
Kegiatan sosial tersebut, merupakan yang ketiga kalinya dilaksanakan sepanjang 2020. Aksi sosial yang dilakukan, berawal sejak pandemi Covid-19 mewabah di Berau. Pihaknya pun berharap ABS ini bisa menjadi agenda tahunan. Sebab pada perayaan HUT gereja di tahun-tahun sebelumnya, hanya dirayakan secara internal saja.
“Dua aksi sebelumnya itu pada April secara interen dan Mei lalu berbaginya separuh interen dan separuh masyarakat umum,” jelasnya.
“Terima kasih kepada para jemaat yang ikut terlibat, bantuan ini terkumpul murni dari sukarelawan sehingga turut melancarkan kegiatan aksi sosial ini,” sambungnya.
Pastor Joseph menjelaskan, tujuan dari aksi sosial ini pun tak lain untuk meringankan beban sesama manusia akibat pandemi Covid-19 yang masih melanda Bumi Batiwakkal. Ini juga sekaligus untuk meningkatkan dan mempererat tali silaturahmi antara sesama warga, lebih-lebih dengan warga yang berdomisili di sekitaran gereja.
“Sebenarnya hari ulang tahunnya itu jatuh pada 8 Agustus, kemarin. Di mana pertama kali berdirinya yang kita sebut Paroki ini, pada tahun 1979 silam,” jelasnya.
“Angka 141(jumlah paket sembako) ini pun bermakna, 100 angka kesempurnaan dan 41 menggambarkan HUT ke-41 Gereja Katolik Paroki St Eugenius De Mazenod Tanjung Redeb. Semboyan yang kami bawa itu adalah 100 persen Katolik, 100 persen Indonesia,” lanjutnya.
Di tempat yang sama, Pimpinan Gereja Katolik Wilayah Provinsi Kaltara dan wilayah kerja sebagian di Kaltim (Berau), Uskup Keuskupan Tanjung Selor, Paulinus Yan Olla MSF menambahkan, pada prinsipnya ia mendukung kegiatan aksi sosial yang dilakukan pihak Gereja Katolik Paroki St Eugenius De Mazenod Tanjung Redeb. Karena menurutnya itu sudah menjadi salah satu strategi keuskupan.
"Disebut Paroki itu kan sekumpulan umat yang ada di gereja ini; mereka mampu mengorganisir dan ada potensi-potensi untuk menggalang sumbangan sukarelawan untuk dibagikan. Ini tentu menjadi sesuatu hal yang sangat baik untuk kami dorong terus dilakukan. Termasuk menjangkau mereka yang di luar gereja katolik,” tegas uskup yang biasa disapa Paulinus.
Di tingkat keuskupan yang wilayahnya mencakup Provinsi Kaltara dan sebagian Kaltim, yaitu seluruh wilayah Kabupaten Berau, disebutnya mempunyai kebijakan untuk membantu secara konsisten terhadap keluarga-keluarga yang rentan. Jadi bukan hanya warga yang terdampak Covid-19, tetapi yang memang sungguh-sungguh dinilai memerlukan bantuan. Dengan bekerja sama pihak kelurahan, tentu tak menyulitkan bagi mereka untuk memberikan bantuan tepat sasaran. “Sehingga bisa menjadi pihak yang secara konsisten bisa bekerja sama dengan gereja katolik,” imbuhnya. (mar/adv/udi)